Network
ISU BOGOR - Bacaan atau lafadz niat mandi Rebo Wekasan untuk menolak bala di Rabu terakhir bulan Safar 2022 afdolnya tertera dalam bahasa Arab, latin, dan artinya.
Seperti diketahui, mandi Rebo Wekasan merupakan amaln yang biasa dilakukan oleh masyarakat muslim di Jawa, Sunda, dan sekitarnya pada momen Rabu terakhir bulan Safar.
Selain mandi Rebo Wekasan, masyarakat muslim Jawa, Sunda, dan sekitarnya akan mengamalkan doa tolak bala untuk meminta perlindungan kepada Allah SWT.
Baca Juga: Lafadz Niat Mandi Rebo Wekasan 2022, Lengkap dengan Doa Tolak Bala di Rabu Terakhir Bulan Safar
Dalam Islam sendiri, meminta perlindungan kepada Allah disebut dengan istilah isti'adzah, yang mana sangat dianjurkan untuk dilakukan oleh umat muslim.
Perintah meminta perlindungan kepada Allah tertulis dalam sejumlah hadist dan ayat-ayat suci Al-Quran.
Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam juga mengajarkan kita suatu doa untuk meminta perlindungan:
Baca Juga: Lafadz Doa Rebo Wekasan Beserta Artinya, Tolak Bala di Rabu Terakhir Bulan Safar 2022
وعن خولة بنت حكيم رضي الله عنها قالت: سمعت رسول الله صلى الله عليه وسلم يقول: (من نزل منزلاً فقال: أعوذ بكلمات الله التامات من شر ما خلق، لم يضره شيء حتى يرحل من منزله ذلك) [رواه مسلم].
Artinya: "Barangsiapa singgah di suatu tempat, lalu berdoa A’udzu bi kalimatillahit tammaati min syarri maa kholaq (Aku berlindung dari kalam Allah Yang Maha Sempurna dari kejahatan segala makhluk yang Dia ciptakan), maka tidak ada sesuatu apapun yang kan membahayakan dirinya sampai dia beranjak dari tempat itu." [H.R. Muslim]
Berikut bacaan niat mandi Rebo Wekasan 2022 yang lengkap dengan bahasa Arab, latin, dan artinya:
نَوَيْتُ الْغُسْلَ لِدَفْعِ الْبَلاَءِ لله تَعَالى
Nawaitu ghusla liraf’il balaa’i lillahi ta’ala
Artinya: "Aku berniat mandi untuk menolak bala’ karena Allah ta’aala."
Baca Juga: Bacaan Doa Rebo Wekasan untuk Tolak Bala 2022, Lengkap Arab, Latin, dan Artinya
Sesudah menyucikan diri dengan mandi, alangkah baiknya berdoa kepada Allah dengan memanjatkan doa tolak bala, berikut bacaanya:
اللهم بحق الفاتحة وسر الفاتحة يافارج الهم وياكا شف الغم يامن لعباده يغفر ويرحم. يادافع البلاء يا الله ويا دافع البلاء يارحمن ويادافع البلاء يارحيم . إدفع عنا الغلاء والبلاء والوباء والفحشاء والمنكر والسيوف المختلفة والشدائد والمحن ماظهر منها وما بطن في بلد نالهذا خا صة ومن بلدان المسلمين عامة إنك على ماتش
Allahumma bihaqqil faatihah wasirril faatihah ya faarijal hammi wa yaa kaasyifal ghammi ya malli ibaadihii yaghfiru wayarham yaa daafi'al bala'i.
Yaa Allah wa yaa daafi'al bala'i yaa rahmaan wa yaa daafi'al balaa'i yaa rahiim idfa' annal gholaa'a wal balaa'a wal wabaa'a wal fahsyaa'a wal mungkara was suyuufal mukhtalifata wasy syada-ida wal mihana maa dhahara minhaa wamaa bathana fii baladinaa hadzaa khash shataw wamibbul daanil muslimiina 'aammatan innaka' alaama tasyaa'uqadiir.
Baca Juga: Pasrah Tak Kunjung Dikenalkan ke Orang Tua Thariq Halilintar, Fuji: Bodo Amat Aja!
Artinya :
"Ya Allah, Fatihah dan rahasia yang ada di dalam Fatihah, ya Allah, Tuhan yang Maha Melapangkan Kebagusan dan yang Menghilangkan Kesedihan, ya Allah, Tuhan yang Maha Menghindarkan Bala, ya Allah, Tuhan yang Maha Menjauhkan Bala, jauhkan lah dari hamba segala bencana yang kejam dan mungkar, berupa-rupa perebutan, kekejaman seperti peperangan yang terlihat maupun yang tidak terlihat khususnya di negeri hamba umumnya di negeri kaum muslim, sesungguhnya engkau yang mempunyai kekuasaan dari semua hal."
Bacaan doa tolak bala tersebut bisa dibaca kapanpun atau tidak terbatas di momen Rebo Wekasan saja.
Sebab, meminta perlindungan kepada Allah SWT adalah wajib bagi umat muslim bahkan sejatinya bagi seluruh manusia di Muka Bumi ini.***
