3 Ikan dengan Kolesterol Tinggi, Nomor 2 Sangat Populer

26 Juni 2023, 16:54 WIB
Bawal merupakan salah satu ikan dengan kolesterol tinggi. /instagram.com/rita_siucien
ISU BOGOR - Ikan dengan kolesterol tinggi yang sebagian besar sering dikonsumsi masyarakat wajib diketahui. Maka dari itu, segera kurangi atau hindari mengonsumsi lauk-lauk tersebut agar terhindar dari gangguan kesehatan akibat lemak jahat.

Untuk menjaga asupan lemak jenuh tetap rendah, seseorang dapat menggunakan metode memasak ikan dengan kolesterol tinggi tersebut bisa lewat berbagai cara. Diantaranya selain menggoreng dengan minyak, seperti memanggang, merebus bisa menjadi solusi.

Lantas, ikan dengan kolestero tinggi apa sajakah itu? Berikut ulasannya sebagaimana dirangkum dari berbagai sumber.

3 Ikan dengan Kolesterol Tinggi

1. Salmon

Salmon ritaE

Meski lahir di dengan besar di laut. Disebagian besar sering dikonsumsi masyarakatidak cocok untuk dibudidayakan.

Baca Juga: 7 Cara Mencegah Kolesterol Tinggi, Rutin Berolahraga hingga Menjaga Pola Makan

Maka dari itu, hingga saat ini ikan salmon yang beredar di pasaran merupakan hasil ekspor dari luar negeri, diantaranya Jerman dan Norwegia.

Namun demikian, saat ini Indonesia diproyeksikan jadi salah satu produsen olahan ikan salmon. Sebab, pasarnya masih sangat luas dan bernilai ekonomi tinggi.

Salah satu negara yang bisa menjadi tujuan ekspor, adalah Jepang. Dikutip dari Healthline kandungan nutrisi ikan salom per 100 gram (g), terdiri dari kalori 206, protein: 22,1 g, lemak jenuh 2,4 g, dan kolesterol 63 miligram (mg).

Cara sehat untuk memasak salmon termasuk merebus, memanggang, dan memanggang dalam oven dengan kertas timah.

Baca Juga: Apa Gejala Kolesterol Tinggi pada Wanita? Berikut Tanda dan Cara Mengatasinya

Untuk menjaga lemak jenuh seminimal mungkin, hindari menggunakan mentega dan sebagai gantinya gunakan minyak zaitun dan perasa seperti jeruk, bawang putih, dan kecap.

Untuk rasa ekstra, coba tambahkan rempah segar seperti peterseli, kemangi, atau ketumbar.

2. Ikan Lele

Lele Instagram/@licen999

Ikan lele merupakan salah satu lauk yang sangat populer dan mudah ditemukan di warung pinggir jalan Indonesia. Biasanya disandingkan dengan sambal agar lebih nikmat.

Ditambah lagi dengan lalapan dan sate-satean yang gurih. Tak heran jika banyak yang menjadikan ikan lele sebagai makanan favoritnya.

Baca Juga: 5 Menu Sarapan untuk Kolesterol Tinggi, Ini Saran Ahli Diet

Ikan lele banyak dibudidayakan di Indonesia, lantaran ikan ini mengandung banyak nutrisi yang dibutuhkan oleh tubuh. Kandungan gizi ikan lele meliputi protein, lemak, kalsium, selenium, fosfor, natrium, kalium, serta beberapa vitamin, seperti vitamin A, B1, dan B12.

Namun menurut Vanguard, seorang praktisi medis bernama Dr Arikawe Adeolu mengatakan, lele mengandung kolesterol yang sangat tinggi.

Asam lemak omega-6 dalam lele bahkan dapat menaikan tingkat peradangan tubuh. Peradangan ini menjadi dasar penyakit kardiovaskular, seperti diabetes, dan kanker tertentu.

Maka dari itu, seseorang lebih rentan terkena penyakit jika banyak mengonsumsi ikan lele. Jadi, sebaiknya konsumsi ikan lele secukupnya.

3. Ikan Bawal

Bawal Unsplash/qurratulayin

Ikan dengan kolesterol tinggi sebagian besar sering dikonsumsi masyarakatawal. Ikan ini tak kalah populer dengan ikan lele.

Seperti layaknya ikan lain, bawal juga kaya akan protein dan asam amino. Selain itu, bawal juga tinggi DHA, EPA, asam linoleat, Omega 3, vitamin A, vitamin B12, Potassium, dan Vitamin D3.

Adanya kandungan asam Omega 3 tersebut, ikan bawal mampu mencegah pembentukan plak pada dinding pembuluh darah yang menjadi penyebab serangan jantung. Selain itu, bisa juga mencegah stroke.

Namun perlu diketahui, ikan tawar jenis ini mengandung 120ml kolesterol setiap 100 gramnya. Maka dari itu disarankan untuk tidak berlebihan ketika menyantap hidangan dengan ikan bawal.

Selain itu, penting juga diperhatikan cara mengolahnya agar ikan bawal tak hanya enak tapi juga menyehatkan.***

Editor: Iyud Walhadi

Tags

Terkini

Terpopuler