Viral Kisah Nasabah Bunuh Diri, CEO AdaKami Dikirim Karangan Bunga 'Turut Berduka Cita'

- 20 September 2023, 15:00 WIB
Karangan bunga turut berduka cita untuk CEO AdaKami.
Karangan bunga turut berduka cita untuk CEO AdaKami. /Twitter/PartaiSocmed/

ISU BOGOR - Belakangan ini, warganet di media sosial heboh dengan kisah seorang pria, diduga nasabah AdaKami, yang bunuh diri karena tak sanggup diteror oleh debt collector (DC) platform pinjaman online (pinjol) tersebut.

Diceritakan oleh akun Twitter @rakyatvspinjol, K (nama samaran nasabah) melakukan bunuh diri karena terlilit hutang di AdaKami hingga Rp19 juta.

K mengakhiri hidupnya dengan bunuh diri lantaran tak sanggup diteror terus-terusan oleh DC, di mana ia dipecat dari pekerjaannya lalu dikirimi orderan fiktif setiap harinya.

Akibat viralnya kisah nasabah bunuh diri ini, CEO AdaKami, Bernardino Moningka Vega, mendapat kiriman karangan bunga bertuliskan 'turut berduka cita'.

Baca Juga: Kronologi Diduga Nasabah AdaKami Bunuh Diri karena Teror DC, Galbay Pinjaman hingga Rp19 Juta

"Turut Berduka Cita atas meninggalnya hari nurani Bp. Bernardino Moningka Vega (CEO ADAKAMI)," jelas narasi dalam karangan bunga yang viral tersebut.

Dalam karangan bunga itu, tertanda pengirimnya adalah 'korban DC brutal AdaKami', buntut dari viralnya kisah seorang pria yang mengakhiri hidupnya karena tak kuasa menerima teror dari DC.

Foto karangan bunga tersebut pun viral dan dibagikan oleh beberapa warganet, salah satunya akun @PartaiSocmed.

"Protes masyarakat mulai diarahkan pada CEO Adakami Bernardino Moningka Vega," tulis @PartaiSocmed.

Halaman:

Editor: Mutiara Ananda Hidayat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x