Network
ISU BOGOR - Ahli Tarot Denny Darko menerawang pada akhir 2021 akan terjadi banyak bencana dahsyat mulai dari langit terbelah, gempa bumi, longsor hingga ombak raksasa.
Maka dari itu kata Denny Darko lakukan 10 ritual yang disampaikannya agar selamat dari bencana dahsyat di akhir tahun.
"Saya sengaja memberikan kata ritual agar kalian semua membaca dan percaya akan apa yang saya sampaikan itu," katanya di Channel YouTube Denny Darko, Sabtu malam 14 Agustus 2021.
Baca Juga: Gempa Magnitudo 7 Guncang Haiti Barat, Peringatan Tsunami Raksasa Diperkirakan Hantam Pantai Karibia
Bahkan, kata Denny Darko, baru-baru ini di China terjadi banjir yang super dahsyat dan badai pasir yang sangat besar.
"Bahkan beberapa bencana mulai menghampiri belahan dunia yang lain," kata Denny Darko.
Menurutnya bencana alam adalah sesuatu yang tidak mungkin bisa dihindari dan akan terjadi setiap tahunnya.
Baca Juga: Gempa Dahsyat Bermagnitudo 7,2 Guncang Haiti, Ribuan Orang Dikhawatirkan Tewas
"Kapan terjadinya kita tidak akan pernah tahu tetapi dengan kesiapan 10 ritual ini, semoga kita bisa terhindar dan tetap bisa selamat apapun yang akan terjadi," ungkapnya.
Berikut 10 ritual terhindar dari bencana dahsyat yang akan terjadi akhir 2021:
1. Jangan berpergian terlalu jatuh
"Terutama jarak yang kita tempuh dalam satu perjalanan sekaligus. Beristirahatlah dalam waktu yang singkat," kata Denny Darko.
Maka dari itu, lanjut Denny Darko, perbanyaklah beristirahat jika memang harus menempuh perjalanan jauh.
Baca Juga: Denny Darko Ramal Puan Maharani Soal Pasang Baliho: Harus Hati-hati Sekali
"Seba itu akan menghemat enerji dan kita bisa meramalkan atau memprediksikan apa yang akan terjadi di kedepannya nanti," ungkap Denny Darko.
Selain itu, kata Denny Darko, istirahat juga bertujuan untuk memberikan fokus yang lebih baik agar kita bisa lebih selamat diperjalanan nanti.
"Jika perjalanan agak panjang, maka pergunakan beristirahat di setiap titik yang akan terjadi dan kita tidak perlu memaksakan diri," saran Denny Darko.
2. Jangan berwisata ke tempat yang ekstrim
"Its ok untuk pergi ke pantai atau pergi ke gunung, tapi pilihlah tempat-tempat yang memang masih aman," kata Denny Darko.
Sebab, lanjut Denny Darko, agar tidak pergi ke tempat seperti lepas pantai atau ke tempat-tempat Gunung yang berpotensi untuk terjadi letusan atau Gunung Vulkanik itu sangat berisiko.
"Dan dengan ini paling tidak kita akan melakukan sebuah hal yang bisa menghindarkan kita dari bencana atau potensi bencana yang akan terjadi," ungkap Denny Darko.
3. Pilihlah tempat dengan infrastruktur dan fasilitas kesehatan memadai
Usahakan di akhir Desember jangan pergi ke tempat yang fasilitas kesehatannya kurang atau tempat-tempat yang tidak memiliki infrastruktur yang memdai.
"Kecuali ini memang yang ternyata kewajiban yang harus kalian lakukan jika memangpun iya maka gunakan sebuah rencana darurat atau cadangan untuk membackup perencanaan utama yang akan kalian jalani," katanya.
4. Tidur yang cukup
Delapan jam atau minimal enam jam untuk bisa menghemat tenaga dan mengembalikan energi yang dimiliki agar kalian bisa melakukan apapun.
"Yang akan kalian lakukan dan menghindari apapun bencana dengan sigap untuk melakukan sebuah teknik penyelamatan apabila sesuatu saat kejadian buruk itu terjadi," ungkapnya.
5. Cobalah untuk berpuasa
Menurut Denny Darko, berpuasa terbukti bisa menurunkan panas yang ada di dalam diri, bisa menahan emosi dan juga bisa menahan amarah yang akan muncul jika ternyata terjadi sesuatu disaat darurat.
"Ingat saat terjadi sesuatu yang darurat kita harus menyelamatkan diri kita, tetapi ingat kemanusiaan adalah satu titik yang paling utama diatas segalanya," ungkapnya.
6. Berusahalah untuk silaturahmi
Dengan banyak mengikuti, grup-grup di medsos dimana kita akan mendapatkan informasi yang lebih banyak maka akan banyak diberi peringatan dini.
"Ini terbukti seperti bencana-bencana gempa bumi, gunung meletus, atau tsunami ini bisa dikabarkan lebih awal jika kita mengikuti grup seperti ini. Tetapi ingat hati-hati dengan hoaksitu sendiri," ucapnya.
7. Perbanyaklah ibadah malam hari
Maksud dari saran ritual ibadah karena, kata Denny Darko, mayoritas bencana alam ini terjadi diatas jam 12 hingga jam 6. Itu disiang hari maupun di malam hari.
"Ini karena bumi berotasi dan akhirnya menghasilkan sebuah perubahan yang paling besar di titik tertentu. Maka jika kita akan terjaga di saat-saat seperti itu memugkinkan kita untuk lebih waspada dan menyelamatkan lebih banyak nyawa," paparnya.
8. Temukan jalur evakuasi yang tepat
Penting menemukan jalur evakuasi yang tepat dikarena itu meminimalisir risiko dampak bencana yang parah. Misalkan ketahui jarak kira-kira berapa ke rumah sakit terdekat dan jalan mana yang harus ditempuh.
"Dan apa yang harus dihindari jika memang terjadi hal-hal yang darurat seperti apapun itu. Dan dengan ini semua harapannya kita akan bisa cepat menyelamatkan diri dan menyelamatkan orang-orang yang kita sayangi dan orang-orang disekitar kita," katanya.
9. Siapkan koper darurat
Perlengkapan koper darurat yang akan langsung dibawa bilamana terjadi sesuatu yang darurat ini sangat membantu.
"Isilah koper itu dengan pakaian yang cukup, makanan yang akan memiliki tanggal kadaluarsa yang jauh dan juga air bersih. Ini adalah sesuatu yang harus kita tambahkan, selain juga alat survival. Seperti pisau lipat, lakban mungkin, dan hal-hal lain atau p3k yang harus kita siapkan agar kita selamat mengahdapi apapun yang ada di depan kita," katanya.
10. Organisir Nomor HP
Dalam melakukan penyelamatan diri, mengorgainisir dan masukan nomor-nomor handphone darurat untuk meminta pertolongan.
"Seperti nomor polisi, BNPB dan juga nomor relawan yang akan ada juga bersama dengan nomor orang yang kita sayangi dan orang-orang yang ada di sekitar kita. Yang harus kita tolong atau kita mintai pertolongan," tutupnya.***
