Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran Calon Kuat Kapolri? Ini Profilnya

- 6 Januari 2021, 17:52 WIB
Kapolda Metro Jaya, Irjen Fadil Imran dan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan.*
Kapolda Metro Jaya, Irjen Fadil Imran dan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan.* /Dok. PMJ News/

ISU BOGOR - Kapolri Jenderal Polisi Idham Azis mulai pensiun Februari mendatang. Banyak nama calon pengganti Idham Azis.

Beredar luas, delapan nama calon kuat Kapolri yang bakal menggantikan Idham Azis. Ada lima jenderal bintang tiga atau Komisaris Jenderal (Komjen) dan tiga jenderal bintang dua atau Inspektur Jenderal (Irjen).

Cukup mengejutkan, dari dua nama jenderal bintang dua ada Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran yang disebut-sebut sebagai calon kuat Kapolri.

Baca Juga: Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran Sebut Tindakan Tegas Perlu Karena Jakarta Belum Aman

Informasi dihimpun, hari ini Rabu 6 Januari 2021, Jenderal Idham Azis sudah berkirim surat permohonan penggantinya sebagai Kapolri ke Presiden RI Joko Widodo (Jokowi).

"Benar, Kapolri Jenderal Idham Azis menyatakan bahwa dirinya telah mengajukan surat permohonan penunjukan penggantinya kepada Presiden Joko Widodo," ungkap Kepala Divisi Humas Polri, Irjen Pol Argo Yuwono saat dikonfirmasi.

Meski demikian, pihaknya tidak menjelaskan secara detail apa isi surat dan siapa saja calon pengganti Idham Azis itu.

Baca Juga: Kapolda Metro Jaya Umumkan 3 Klaster COVID-19 di Kerumunan Habib Rizieq

Beredar luas, nama-nama delapan calon kuat Kapolri pengganti Idham Azis yakni, Kabaintelkam Komjen Rycko Amelza Dahniel, Kabarharkam Komjen Agus Andrianto, Kepala BNPT Komjen Boy Rafly Amar, Kabareskrim Komjen Listyo Sigit Prabowo, Wakapolri Komjen Gatot Eddy Pramono.

Sedangkan untuk nama-nama jenderal bintang dua yang berpeluang adalah Mantan Kapolda Metro Jaya Irjen Nana Sudjana yang kini menjabat sebagai Kordinator Staf Ahli Kapolri, Kapolda Jawa Tengah Irjen Ahmad Luthfi, dan Kapolda Metro Jaya Irjen M Fadli Imran.

Namun yang paling santer dan sering diperbincangkan adalah Irjen Fadil Imran. Lalu seperti apa sosok Fadil Imran. Berikut profil singkatnya:

Irjen Fadil Imran memiliki nama lengkap Mohammad Fadil Imran. Ia dilahirkan di Makassar, Sulawesi Selatan pada 14 Agustus 1968.

Fadil Imran merupakan alumni Akademi Kepolisian tahun 1991 yang berpengalaman di bidang reserse.

Sebelum ditugaskan menjadi Kapolda Metro Jaya, Fadil Imran menjabat sebagai Kapolda Jawa Timur.

Baca Juga: Komunitas Pers Minta Cabut Pasal 2d Maklumat Kapolri yang Mengancam Tugas Jurnalis

Sekadar diketahui, nama Fadil Imran semakin santer disebut sebagai kandidat kuat karena berhasil mengungkap sejumlah kasus menonjol.

Mohammad Fadil Imran memiliki rekam jejak menduduki beberapa jabatan penting di Polri.

Mulai dari Polres KP3 Tanjung Priok, Polres Kepulauan Riau, Polres Metro Jakarta, Polda Metro, sampai Mabes Polri.

Pada 2008 yang lalu, Fadil Imran pernah menjabat sebagai Kasat III Ditreskrimum Polda Metro Jaya.

Kemudian di tahun yang sama, ia menjabat sebagai Kapolres KP3 Tanjung Priok.

Setahun kemudian, tepatnya pada tahun 2009, dirinya menjabat Wadir Reskrimum Polda Metro Jaya.

Baca Juga: Tapat Tahun Baru 2021, Kapolri Keluarkan Maklumat Pelarangan Simbol FPI

Setelah tiga tahun menjabat, lalu pada 2011, Imran dimutasi untuk menduduki jabatan Kasubdit IV Dittipidum Bareskrim Polri.

Masih di tahun yang sama, kemudian menduduki jabatan Direktur Ditreskrimum Polda Kepri. Dua tahun kemudian, tepatnya pada 2013, Fadil menjabat sebagai Kapolres Metro Jakarta Barat.

Pada tahun 2015, dirinya dipindah untuk menduduki jabatan Analis Kebijakan Madya (Anjak Madya) Bidang Pidum Bareskrim Polri.

Kemudian pada tahun 2016, dirinya menjabat sebagai Direktur Ditreskrimsus Polda Metro Jaya.

Fadil sempat sukses mengungkap kasus pembajakan film Warkop DKI Reborn, dan berhasil membekuk satu orang pelaku.

Baca Juga: Sidak 7 Titik Operasi Yustisi, Kemana Saja Kapolda Jabar Sidak Masker di Bogor?

Masih pada tahun yang sama, dirinya bergeser untuk menjabat sebagai Wakil Dirtipideksus Bareskrim Polri.

Setahun kemudian, yaitu tahun 2017 dirinya menjabat sebagai Dirtipid Siber Bareskrim Polri. Fadil berhasil membongkar kasus besar yang berkaitan dengan organisasi siber terorganisir Muslim Cyber Army (MCA) pada Februari 2018 silam.

Pada 2019, Fadil menjabat sebagai Staf Ahli Sosial Budaya (Sahli Sosbud) Kapolri Jenderal Idham Aziz hingga tahun 2020, sebelum akhirnya dimutasi menjadi Kapolda Jatim pada bulan Mei 2020 yang lalu.

Hingga akhirnya pada 16 November 2020 kemarin, Mohammad Fadil Imran resmi menjadi Kapolda Metro Jaya.

Editor: Iyud Walhadi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x