Lomba makan kerupuk diganti pakai stroberi itu terlihat dari postingan Instagram pribadinya pada Rabu 17 Agustus 2022.
Praktek lomba makan kerupuk diganti pakai stroberi itu dengan tujuan untuk mengedukasi hidup sehat secara syar'i ala dr Zaidul Akbar.
"Biarr rameee 17 agustusannya kitaa Lomba makan kerupuknya kita modif dikit jadi stroberi," tulis dr Zaidul Akbar.
Baca Juga: dr Zaidul Akbar Sebut Makan Buah Ini Bisa Meningkatkan Kecerdasan Otak, Buah Apa Itu?
Lantas dr Zaidul Akbar juga menjelaskan lomba makan kerupuk diganti dengan stroberi itu dipraktekkan sesuai adab Islam, bahwa dalam makan itu harus sambil duduk.
"Biar ga nanya lagi, itu posii saya duduk bersimpuh ya bukan berdiri," jelas dr Zaidul Akbar.
Dalam kesempatan itu tak lupa, dr Zaidul Akbar juga menyampaikan jargon HUT ke-77 RI.
"Pulih lebih cepat, Bangkit lebih kuat," tutup dr Zaidul Akbar seraya menambahkan tentang pentingnya makanan sehat.
Baca Juga: Adakah Efek Samping Mengonsumsi Obat Herbal dan Rempah Rimpang? Ini Kata dr Zaidul Akbar
Dalam video singkat tersebut dr Zaidul Akbar menerangkan secara singkat tentang tradisi lomba makan kerupuk.
"A Masya Allah ya kalau tujuhbelasan kita lomba makan kerupuk, sekarang kita lomba makan stroberi,"
"Tapi nggak ada yang lain pesertanya, saya doang, jadi kita coba makan bismillah," ucap dr Zaidul Akbar seraya menyeringit mengatakan asam rasa stroberinya.
Baca Juga: Manfaat Ganja untuk Medis Menurut dr Zaidul Akbar, Bisa Digunakan Anti Kejang
"Tapi Masya Allah stroberi sehat," ucapnya.
Unggahan tersebut menuai raga komentar dari warganet dan telah disukai lebih dari 100 ribu kali dan dikomentari ratusan kali pengikutnya.
"Kreatif aja hehehe," tulis fia_azzahrxxx.
"sa ae pak ustad," tulis kania_heryxxxx.
Baca Juga: Herbal Terbaik di Dunia, Ini Ada di Indonesia Kata dr. Zaidul Akbar
"Anggaran lombanya cuma cukup buat lomba makan kerupuk tadz," tulis mfajarismantoxxx.
"Jadi ngakak mau promo," tulis kejumozzaxxxx.
"Masya Allah..jdi mo iktn lomba," tulis wiexxx.
"inspirasi nih," tulis ananda_ibnu_fxxxx dengan emjo tertawa.***