Sidang Isbat 2022, Awal Ramadhan 1443 Hijriah Segera Diputuskan Kemenag Jumat 1 April

29 Maret 2022, 14:38 WIB
Sidang Isbat 2022, Awal Ramadhan Segera Diputuskan Kemenag Jumat 1 April /Foto/Ilustrasi/Antara

ISU BOGOR - Sidang Isbat 2022 akan digelar Kementerian Agama (Kemenag) di Auditorium HM Rasjidi, Jakarta, pada Jumat, 1 April 2022.

Sidang penetapan 1 Ramadhan 1443 Hijriah ini seperti biasa akan didahului dengan didahului dengan Seminar Pemaparan Posisi Hilal oleh Tim Unifikasi Kalender Hijriyah Kemenag.

Direktur Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah Kemenag, Muhammad Adib, menjelaskan bahwa sidang Isbat 2022 ini akan mempertimbangkan informasi awal.

Baca Juga: Niat Puasa Ganti Ramadhan di Bulan Sya'ban, Arab, Latin dan Artinya

Menurutnya, informasi itu berdasarkan hasil perhitungan secara astronomis (hisab) dan hasil konfirmasi lapangan melalui mekanisme pemantauan (rukyatul) hilal.

Adib menjelaskan secara hisab, semua sistem sepakat bahwa ijtimak menjelang Ramadhan jatuh pada Jumat, 1 April 2022 M atau bertepatan dengan 29 Sya;ban 1443 H sekitar pukul 13.24 WIB.

“Pada hari rukyat, 29 Syakban 1443 H, ketinggian hilal di seluruh wilayah Indonesia sudah di atas ufuk.

Baca Juga: Niat Puasa Qadha Ramadhan dan Nisfu Sya'ban, Arab, Latin dan Artinya

"Berkisar antara 1 derajat 6,78 menit sampai dengan 2 derajat 10,02 menit," jelas Adib dilansir dari laman resmi Kemenag yang dikutip Isu Bogor, Selasa 29 Maret 2022.

Lebih lanjut, Adib menjelaskan awal Ramadan 1443 H akan diputuskan pemerintah dan hingga saat ini masih menunggu hasil rukyatul (pemantauan) hilal.

“Kemenag telah menetapkan 101 lokasi titik rukyatul hilal di seluruh Indonesia. Rukyatul hilal tersebut akan dilaksanakan oleh Kanwil Kementerian Agama dan Kemenag Kabupaten/Kota, bekerjasama dengan Peradilan Agama dan Ormas Islam serta instansi lain, di daerah setempat,” kata Adib.

Baca Juga: Puasa Rajab Boleh Digabung dengan Qadha Puasa Ramadhan? Ini Jawaban dalam Kitab Fathul Mu'in

Menurutnya, hasil rukyatul hilal ini akan dilaporkan sebagai bahan yang akan dibahas dalam Sidang Isbat.

“Hasil rukyatul hilal yang dilakukan ini selanjutnya akan dilaporkan sebagai bahan pertimbangan Sidang Isbat Awal Ramadan 1443 H,” paparnya.

Sementara itu, Kepala Subdit Hisab Rukyat dan Syariah Kemenag Ismail Fahmi menjelaskan sidang isbat awal Ramadan 1443 H akan digelar secara hybrid.

Baca Juga: Bacaan Niat Qadha Puasa Ramadhan di Bulan Rajab, Lengkap dengan Ketentuan Pelaksanaannya

“Sidang akan digelar secara hybrid, yakni daring dan luring. Sebagian peserta hadir di lokasi acara, sebagian mengikuti secara online melalui zoom meeting,” kata Ismail.

Dalam Sidang Isbat 2022 nanti, kata Ismail akan dihadiri sejumlah Duta Besar Negara Sahabat, Komisi VIII DPR RI, Mahkamah Agung, Majelis Ulama Indonesia (MUI), Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), Badan Informasi Geospasial (BIG), Bosscha Institut Teknologi Bandung (ITB), Planetarium, Pakar Falak dari Ormas-ormas Islam, Lembaga dan instansi terkait, Anggota Tim Unifikasi Kalender Hijriah Kementerian Agama, dan Pimpinan Organisasi Kemasyarakatan Islam dan Pondok Pesantren.

 

Ia juga menjelaskan, bagi masyarakat yang ingin mengikuti proses Sidang Isbat bisa menonton langsung di TVRI.

“Hasil sidang isbat akan disiarkan langsung oleh TVRI sebagai TV Pool dan juga RRI. Penyampaian hasil sidang isbat juga disiarkan secara langsung melalui media sosial Kementerian Agama,” pungkasnya.***

 

Editor: Iyud Walhadi

Sumber: Kemenag

Tags

Terkini

Terpopuler