ISU BOGOR - Ustadz Hilmi Firdausi baru-baru ini menyatakan bahwa ia tidak setuju jika Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) mundur dari jabatannya.
Hal tersebut disampaikan Hilimi Firdausi melalui cuitan di akun Twitter-nya @Hilmi28 pada Sabtu, 24 Juli 2021.
Dalam cuitan, Hilmi Firdausi mengatakan jika menurunkan presiden tidak akan menyelesaikan masalah yang saat ini menerpa Indonesia, utamanya pandemi Covid-19.
Sebagai gantinya, pendakwah itu menyarankan agar Jokowi lebih koordinatif dan ganti para menteri yang kinerjanya buruk.
"IMHO, menurunkan presiden tdk akn menyelesaikan msalah. Ckp minta beliau lbh koordinatif & ganti menteri2 yg kinerjanya buruk," tulisnya dikutip Isu Bogor pada Sabtu, 24 Juli 2021.
Lebih lanjut, Hilmi Firdausi meminta agar para pendukung Jokowi tidak anti kritik jika ada publik yang menyuarakan aspirasinya terhadap pemerintah.
Baca Juga: Usai Trending Lagi, Tagar 'Kita Percaya Jokowi' Tiba-tiba Hilang dari Daftar Trending Twitter
"Tp ingat jg, buat pendukung Pak Jokowi, jk ada yg slh dgn pemerintah ya jgn anti kritik & membela membabi buta," kata pendakwah tersebut.
"Kita fokus sj skrg brsama mlwan pandemi ini," sambung dia.
Sejak cuitan itu diposting, para warganet langsung membanjirinya dengan beragam komentar.
ada yang setuju dengan Hilmi Firdausi, namun tak sedikit pula yang turut melontarkan opini pribadi mereka.
Baca Juga: Ustadz Yusuf Mansur Dikabarkan Sembuh karena Mimpi Bertemu HRS, Begini Faktanya
"Klo, misalnya nih, yg kinerjanya buruk di atas mentri gimana Ustad?" kata akun @hsprawoto.
"Naam tadz. Karena akar permasalahannya adalah penerapan sistem hukum positif sekuler buatan akal manusia yang merampas hak Tuhan. Ganti rezim ganti sistem," ujar akun @mfauzirizal82.
"Tapi maaf tadz, presoden hafus tetep mundur begitu pun dengan menterinya, di istana juga karena mereka menyebabkan rakyat menderita terutama setelah ada pandemi ini," imbuh akun @Muchsin_me.***