ISU BOGOR - Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) dikasihani netizen usai tersiar kabar bahwa Rektor UI Ari Kuncoro mengundurkan diri dari jabatan Wakil Komisaris Utama Bank BRI pada Kamis, 22 Juli 2021.
Pasalnya, sebelum Rektor UI Ari Kuncoro mundur dari Komisaris BRI, Jokowi sempat menyetujui dan menandatangani revisi Statuta UI yang memperbolehkan rektor untuk rangkap jabatan komisaris BUMN.
Alhasil, para netizen hingga tokoh publik, salah satunya sastrawan Mpu Jaya Prema, melontarkan kata-kata satire kepada Jokowi.
Baca Juga: Ari Kuncoro Mundur dari Komisaris BRI, Fadli Zon: Harusnya Juga Mundur sebagai Rektor UI
"Wah kasihan presiden. Sudah dibela dgn mengubah statutanya eh malah mundur. Untunglah presiden tidak malu...," tulis sastrawan bernama pena Putu Setia tersebut dikutip Isu Bogor dari cuitan akun Twitter-nya @mpujayaprema, Kamis, 22 Juli 2021.
"Rektor UI sepertinya tidak menghargai upaya Presiden yg sudah bela-belain tandatangan Perubaha PP statuta UI tanggal 2 Juli 2021 lalu," kata akun @Reza_Patters.
"Udah ditandatangani presiden kok malah mundur. Gimana sih? #eh," sambungnya.
Lebih lanjut, para netizen juga mengelontarkan kecurigaan mereka kalau saja pengunduran Rektor UI dari Komisaris BUMN tersebut hanyalah sebuah taktik semata.
Sebab menurut mereka, Ari Kuncoro bisa saja menjabat lagi sebagai Wakil Komisaris Utama BUMN lain ketika situasi sudah reda, lantaran Statuta UI sudah memperbolehkannya.
"Tenang bang, nanti sesuai Statuta yang baru doi (Ari Kuncoro) diangkat jadi Komut BUMN yang laen," ujar akun @4met.
"Mundur dulu lalu bisa diangkat lagi. Kan sekarang aturan tak lagi melarang," ucap tokoh publik Okky Madasari @okkymadasari.
"Masih bisa diangkat lg mpu... Pengangkatan baru yang tidak menyalahi statuta," imbuh netizen akun @DodoWojo.***