ISU BOGOR - Menurut legenda, Pangeran Philip dilahirkan di atas meja dapur di pulau Corfu Yunani hampir seabad yang lalu. Pada hari ini Sabtu, dia akan dikirim ke lemari besi kerajaan di halaman Kastil Windsor.
Keluarga kerajaan Inggris hari ini mengucapkan selamat tinggal kepada Pangeran Philip, kepala keluarga dan suami Ratu Elizabeth II selama 73 tahun yang meninggal minggu lalu beberapa bulan sebelum ulang tahunnya yang ke-100.
Menjelang pemakaman, pengendara dari Artileri Kuda Kerajaan Pasukan Raja melakukan perjalanan jauh menuju Kastil Windsor, dan personel militer dan pengawal kerajaan yang semuanya berpakaian seremonial mengambil posisi mereka di Windsor's Quadrangle.
Baca Juga: LINK Live Streaming Pemakaman Pangeran Philip: Jalanan Sekitar Kastil Windsor Disterilisasi
Baca Juga: Tradisional, Religius, Tidak Ribut: Sebuah Refleksi Pemakaman Pangeran Philip
Duke of Edinburgh - permaisuri terlama dari raja Inggris mana pun - akan dikenang karena "kesetiaannya yang tak tergoyahkan" kepada istrinya Ratu Elizabeth II, sesuai dengan urutan pengabdian , yang ia bantu rencanakan.
Philip menjalani masa muda yang bergerak setelah ayahnya, Pangeran Andrew dari Yunani dan Denmark, dibuang dan keluarganya meninggalkan Yunani.
Pangeran Philip bergabung dengan Angkatan Laut Kerajaan Inggris yang unggul, melayani dalam Perang Dunia II, kemudian menikah dengan Putri Elizabeth saat itu.
Setelah dia menjadi ratu pada tahun 1952, dia mengukir peran sosial yang tidak biasa pada saat itu, mendukung istrinya, tetapi selalu selangkah di belakangnya - setidaknya di depan umum.
"Tidak ada preseden. Jika saya bertanya kepada seseorang, 'Apa yang Anda harapkan dari saya?' mereka semua tampak kosong. Mereka tidak tahu, "kata Philip.
Banyak yang akan mengingatnya sebagai pendukung awal sains dan industri Inggris, dan juara untuk konservasi dan lingkungan.
Wasiatnya bukan pemakaman kenegaraan, karena Philip bukanlah seorang raja, melainkan pemakaman seremonial yang mirip dengan pemakaman Ibu Suri pada tahun 2002.
'Kekuatan dan bertahan'
Ratusan orang berkumpul di luar kastil meskipun para pejabat meminta orang banyak untuk tidak berkumpul sebelum pemakaman. Para pelayat datang membawa foto dan lukisan Philip, dan jendela toko menampilkan gambaran suami ratu.
"Dia telah meninggal dengan cara hidupnya - tanpa keributan atau gangguan," kata Ailsa Anderson-Cole, mantan sekretaris pers ratu, kepada NBC News Sabtu merujuk pada layanan pemakaman berskala. "Pangeran Philip mungkin mendapatkan jenis upacara yang diinginkannya."
Upacara akan diwarnai dengan sentuhan pribadi, dan akan dimulai dengan prosesi delapan menit diikuti dengan layanan di Kapel St.George di Kastil Windsor - lokasi pernikahan musim semi Pangeran Harry dan Meghan kurang dari tiga tahun lalu.
Berbeda dengan acara kegembiraan itu, pemakaman pangeran yang karismatik dan terkadang galak akan suram dan diperkecil karena, sebagian, pembatasan virus corona.
The queen, 94, yang telah memanggilnya suaminya "kekuatan dan tinggal," diharapkan untuk duduk sendirian di kapel kuno mengenakan masker. Peserta lain telah diinstruksikan untuk menjaga jarak sosial sesuai dengan aturan Covid-19 negara itu .
Menjelang kebaktian kapel pada pukul 3 sore (10 pagi ET), menit hening nasional akan diadakan.
Momen yang dinantikan secara luas akan melihat Pangeran William dan saudaranya, Harry, berjalan bersama di belakang peti mati kakek mereka dengan berjalan kaki selama prosesi upacara, bersama dengan ayah mereka, Pangeran Charles, dan segelintir bangsawan - tidak ada yang mengenakan seragam militer.
Protokol menunjukkan bahwa Harry, yang melakukan dua tur ke Afghanistan , hanya dapat mengenakan setelan dengan medali di acara kerajaan. Dia kehilangan gelar militer kehormatannya setelah memutuskan untuk mundur sebagai pekerja kerajaan senior tahun lalu.
Gambar tersebut kemungkinan akan menyulap kenangan pasangan itu saat anak laki-laki berjalan dengan sedih di belakang peti mati ibu mereka, Putri Diana , pada tahun 1997, ditemani oleh kakek mereka.
Meskipun William dan Harry tidak akan berjalan berdampingan - sepupu mereka Peter Phillips di antara mereka - itu akan menandai pertama kalinya kedua bersaudara itu tampil bersama di depan umum sejak Harry dan Meghan memberikan wawancara menyeluruh kepada maestro media Oprah Winfrey di United. Serikat bulan lalu.
Meghan, hamil anak kedua pasangan itu, tetap tinggal di California.
Melakukan perjalanan singkat dari kastil ke kapel, peti mati Philip diangkut dengan Land Rover yang dibuat khusus yang mulai dirancang Duke 18 tahun lalu, menurut pejabat istana. Mobil jenazah yang diadaptasi secara khusus diubah menjadi hijau perunggu tua atas permintaannya, dengan perubahan terakhir dilakukan pada tahun 2019.
Kendaraan itu diapit oleh pengusung jenazah militer dan parade band sesuai dengan afiliasi militer Philip.
Peti matinya akan dibungkus dengan bendera pribadinya dan diunggulkan dengan pedang, topi angkatan laut dan karangan bunga. Order of Service resmi termasuk himne pilihan yang dinyanyikan oleh paduan suara beranggotakan empat orang, bersama dengan pembacaan dan doa oleh Dekan Windsor dan Uskup Agung Canterbury.
Setelah peti mati diturunkan ke lemari besi kerajaan, banyak gelar Philip akan diumumkan dan ratapan akan dimainkan oleh Mayor Pipa dari Resimen Kerajaan Skotlandia, menurut istana.
Dianggap sebagai pembicara yang lugas dan lugas oleh beberapa orang, Philip juga menjadi berita selama bertahun-tahun karena komentar rasis dan tidak sensitif . Namun, bagi banyak orang, layanan tersebut akan menyoroti warisan kesetiaan dan layanan kepada mahkota dan upaya atas nama lingkungan, di antara pekerjaan lainnya.
Dalam sebuah wawancara tahun 2011, Philip merefleksikan peran uniknya sendiri.
"Saya rasa saya telah melakukan sedikit saya," katanya dalam wawancara dengan BBC untuk menandai ulang tahunnya yang ke-90.
"Lebih baik keluar sebelum Anda mencapai tanggal penjualan."***