Hal ini bertujuan agar ketika warga akan keluar rumah bisa melihat cermin diri ini (memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dan mandi.
"Di rehabilitasinya, kami menyosialisasikan penggunaan disinfektan bakar herbal untuk pencegahan tertular Covid-19 di dalam rumah," jelas Marse.
Baca Juga: Masa Pandemi Corona, Para Lajang Demam Kencan Online, Mau Tahu Alasannya?
Sementara itu, lanjutnya, langkah kuratif di Kampung ABC, ada pemasangan sticker A untuk rumah yang anggota keluarganya terkonfirmasi positif dan pemasangan sticker B untuk rumah di kanan kiri, depan belakang rumah pasien terkonfirmasi positif serta sticker C untuk rumah yang mengantisipasi penularan Covid-19.
"Warga di rumah B dan C ini akan membantu pemantauan di rumah terkonfirmasi positif Covid-19 dan mengumpulkan Koin Untuk Biaya Sehat Covid-19 (UBI Sehat) membantu kebutuhan keluarga yang terkonfirmasi positif karena harus isolasi mandiri," terangnya.
Marse menambahkan, pihaknya membuat konsep Kampung ABC mengingat yang paling banyak tertular dari kluster keluarga, sehingga penanganan awal seharusnya ada di rumah.
"Kalau bicara rumah bicara tentang ketahanan keluarga dan peran wanita, peran ibu sangatlah penting," pungkasnya.***