Network
ISU BOGOR - Jumlah korban keracunan makanan di acara tahlilan di Bogor Selatan, Kota Bogor, terus bertambah. Hingga hari ini, tercatat 93 orang telah mengalami keracunan, dengan 24 orang di antaranya masih dirawat di rumah sakit dan puskesmas.
Sekretaris Daerah Kota Bogor, Syarifah Sofiah, mengungkapkan bahwa 19 korban baru datang ke Puskesmas Cipaku hari ini dengan gejala keracunan. Dari jumlah tersebut, 4 orang dirujuk ke rumah sakit karena kondisinya parah, sedangkan 15 orang lainnya ditangani di puskesmas.
"Total pasien yang masih dirawat di puskesmas dan rumah sakit saat ini adalah 24 orang," ujar Syarifah, Selasa 4 Juni 2024.
Baca Juga: 2 Warga Bogor Tewas Keracunan Gas saat Hendak Kuras Air Sumur
Syarifah juga menyampaikan imbauan agar masyarakat berhati-hati saat mengonsumsi makanan, terutama pada acara-acara besar.
"Kita imbau kepada masyarakat agar berhati-hati saat mengonsumsi makanan, terutama pada acara-acara besar. Pastikan makanan dimasak dengan benar dan tidak basi," tuturnya.
Sebelumnya, Dinas Kesehatan Kota Bogor menduga bahwa keracunan massal ini dipicu oleh makanan yang disajikan pada acara tahlilan dan diolah sehari sebelumnya. Sampel makanan tersebut telah dikirim ke laboratorium untuk diperiksa lebih lanjut.***
