30 Pegawai Puskesmas Positif Covid-19, Seluruh Tenaga Kesehatan di Bogor Wajib Jalani Swab Test

- 13 Agustus 2020, 13:57 WIB
Ilustrasi swab test.
Ilustrasi swab test. //Unsplash/ United Nations COVID-19 Response

"Sementara, pemetaan berdasarkan jenis tenaga adalah yang memberikan pelayanan langsung sebanyak 13 orang,  pelayanan penunjang sebanyak 3 orang,  pelayanan tidak langsung sebanyak 3 orang dan administrasi sebanyak 8 orang," katanya.

Kemudian pihaknya melakukan pendalaman tracing kontak erat pada 11 Agustus 2020 dan kajian ulang pada tanggal 12 Agustus, dengan mempertimbangkan jumlah dan jenis tenaga yang positif, jumlah dan jenis tenaga yang menjadi kontak erat, serta penilaian kemampuan puskesmas untuk melakukan pelayanan.

Baca Juga: Vaksin Belum Diproduksi Massal, Pesanan Sudah Mencapai 5,7 Miliar di Seluruh Dunia

"Penutupan sementara seluruh pelayanan pada 6 Puskesmas, yaitu Mekarwangi, Cipaku, Bogor Utara dan Gang Aut, Sindang Barang dan Semplak mulai tanggal 12 sampai dengan 14 Agustus 2020 untuk dilakukan disinfeksi menyeluruh," katanya.

Selanjutnya, kata dia, seluruh pegawai juga dilakukan swab dan rapid ulang. "Pelayanan akan dibuka kembali pada 15 Agustus 2020 dengan pelayanan dibatasi hanya untuk kunjungan sakit, gawat darurat dan rujukan.  Pelayanan akan kembali normal setelah ada hasil swab ulang karyawan," jelasnya.

Untuk sementara pelayanan emergency dan rujukan BPJS Puskesmas Mekarwangi dialihkan ke Puskesmas Kedung Badak, Puskesmas Cipaku dialihkan ke Puskesmas Bogor Selatan; Puskesmas Bogor Utara ke Puskesmas Tegal Gundil, Puskesmas Sindang Barang ke Puskesmas Pasir Mulya dan Puskesmas Semplak ke Puskesmas Gang Kelor.

Baca Juga: Presiden Anugrahi Tanda Kehormatan RI ke 22 Tenaga Medis Gugur Saat Bertugas Covid-19

Penutupan parsial dilakukan, di Puskesmas Pulo Armyn sementara ditutup pelayanan KIA dan persalinan. Puskesmas Merdeka sementara ditutup pelayanan Laboratorium. Puskesmas Tanah Sareal tidak dilakukan penutupan dan tetap memberikan pelayanan seperti biasa.

"Selanjutnya Dinkes Kota Bogor akan melakukan disinfeksi menyeluruh pada 5 puskesmas, melakukan pelatihan ulang dan evaluasi terhadap standar pencegahan infeksi di puskesmas dan protokol kesehatan," kata Sri Nowo Retno.***

Halaman:

Editor: Iyud Walhadi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah