Network
ISU BOGOR – Sebuah video viral saat seekor kudanil diberi makan botol plastik oleh pengunjung di Taman Safari Indonesia, Cisarua, Kabupaten Bogor.
Video viral itu pertama kali diunggah oleh akun Instagram @doniherdaru. Terlihat seekor kudanil yang di dalam mulutnya terdapat botol plastik.
Diketahui kejadian kudanil diberi makan botol plastik itu pada Minggu 7 Maret 2021, ada satu unit mobil berplat D 1581 VN yang membuang botol plastik dan sampah lainnya.
Berikut isi postingan dari @doniherdaru
JIKA ANDA TIDAK BISA BERBUAT BAIK, JANGAN BERBUAT BODOH DAN MEMBAHAYAKAN MAHLUK LAIN
Kejadian pada 07 Maret 2021 di @tamansafariid, seseorang melemparkan botol plastik ke dalam mulut Kuda nil yang membuka mulut mengharap diberikan makanan.
Plat Nomer mobil tsb D 1581 VN.
Menurut mbak Cyntia, dia melaporkan pada petugas di luar dan diinfokan bahwa hewan tsb berhasil memuntahkan benda tersebut.
Semoga pihak taman safar benar sudah memeriksa dengan seksama hewan malang ini.
Apa pelaku kejahatan pada hewan ini akan lolos begitu saja tanpa pelajaran ?
Baca Juga: Kapan Malam Nisfu Syaban? Berikut Niat dan Doa Puasa Sunnah di Bulan Syaban Maret 2021
Mari kita minta pihak2 terkait yang berwenang akan masalah ini, memberikan pelajaran bagi pelaku. Agar tidak ada korban ke depannya. Atau bahkan mungkin saja perilaku bodoh ini sudah sering terjadi tapi tak terungkap?
Mohon perhatian @tamansafariid @gakkum_klhk dan pihak2 terkait.
Blokir plat nomer ini dan seisi penumpang mobil ini dari masuk semua yang berhubungan dengan hewan2. Mereka berbahaya.
#stopbegok #begokdipelihara
Sementara itu ketika dikonfirmasi, pihak Taman Safari Indonesia, Cisarua, Bogor membenarkan hal itu. Namun ketika petgas mendapatkan informasi tersebut, petugas langsung melakukan penanganan dan botol plastik itu bisa dikeluarkan dari kudanil.
“konsisi kudanil sempat memuntahkan kembnali botol mineral tersebut. Tim Drh dan tim medis Kesehatan satwa melakukan pengecekan terhadap satwa tersebut, kondisinya aman dan baik,” kata Juru Bicara Taman Safari Indonesia, Cisarua, Bogor, Yulius ketika dikonfirmasi.***
