Bantu Pembangunan Nasional, Pengurus FIM-PII Jawa Barat Periode 2021-2024 Resmi Dikukuhkan

- 21 Februari 2021, 20:19 WIB
Pengurus FIM-PII Jawa Barat Periode 2021-2024 Resmi Dikukuhkan, Kota Bogor, Minggu 21 Februari 2021.
Pengurus FIM-PII Jawa Barat Periode 2021-2024 Resmi Dikukuhkan, Kota Bogor, Minggu 21 Februari 2021. /Chris Dale/Isu Bogor

ISU BOGOR - Pengurus Forum Insinyur Muda - Persatuan Insinyur Indonesia (FIM-PII) Jawa Barat Periode 2021-2024 secara resmi dikukuhkan. Pengukuhan secara langsung dilakukan Ketua Umum FIM-PII, Haudhi Ramdayuza di Hotel Swiss Bel Bogor, Minggu 21 Februari 2021.

Pengukuhan tersebut dimaksudkan dalam rangka mendorong peran insinyur muda dalam membangun negeri. Kegiatannya dilanjutkan dengan seminar nasional melalui virtual dengan tema 'Peran Insinyur Muda dalam Sinergitas Pentahelix di Masa Pandemi Covid 19'.

Insinyur merupakan pendorong kemandirian bangsa. Selain menjadi visi  Persatuan Insinyur Indonesia, juga menjadi tantangan bagi setiap insan insinyur di tanah air yang wajib meningkatkan kompetensinya sesuai dengan bidang masing-masing. 

Baca Juga: BMKG Sebut Puncak Musim Hujan Berlangsung Hingga Awal Maret 2021 

Kualitas insinyur di Indonesia sudah tidak diragukan berkat kontribusinya dalam pembangunan yang mendorong kemajuan bangsa. Namun jika dibandingkan dengan kebutuhan sekarang jumlah insinyur masih kurang.

Berdasarkan data, jumlah insinyur di Indonesia sebanyak 2.671 per satu juta insinyur, sementara Malaysia sekitar 3 ribuan, Vietnam 5 ribuan, sementara di Tiongkok lebih dari dua kali lipatnya.

Ketua FIM-PII Jawa Barat, Arif Marojahan Silaban usai dilantik mengatakan, bahwa, FIM Jawa Barat memiliki potensi insinyur baik dari sisi jumlah maupun kualitas, dikarenakan Jawa Barat merupakan salah satu provinsi yang menghasilkan insinyur terbaik dari berbagai universitas atau perguruan tinggi.

Baca Juga: Ganjil Genap di Kota Bogor Dinilai Efektif, Mobilitas Kendaraan Masuk Berkurang 9,6 Persen 

"Dari aspek sumber daya alam, Jawa Barat memiliki perkebunan, industri pertanian, dan peternakan yang cukup luas dan beragam yaitu teh, kelapa sawit, tebu, tembakau, cengkeh, perkebunan jagung, industri pakan, pengolahan susu, dan lain-lain. Selain itu, Jawa Barat memiliki beberapa kawasan industri strategis nasional seperti di Karawang, Cikarang, dan Bekasi,” katanya

Halaman:

Editor: Chris Dale


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x