ISU BOGOR - Wabah Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) di Bogor Raya (Kota dan Kabupaten) kian mengganas. Pasalnya, kasus meninggal akibat positif COVID-19 telah menembus 154 orang.
Rinciannya, 86 orang asal Kota Bogor dan 68 orang dari Kabupaten Bogor. Tambahan kasus meninggal dunia akibat positif COVID-19 terbaru Kamis 19 November 2020 adalah berasal dari Kota Bogor meski hanya 6 kecamatan namun jumlah kasus yakni 1 orang.
Sedangkan Kabupaten Bogor sendiri tak ada penambahan kasus meninggal yang disebabkan corona. Meski demikian, total kasus positif Kabupaten Bogor masih menjadi yang tertinggi yakni 3.777 orang.
Baca Juga: Virus Mematikan! Quenn sang Wabah, Manga One Piece Chapter 993
Baca Juga: Masa Pandemi Virus Corona, Habib Rizieq Lakukan Safari Nasional dan Dakwah Pertama di Bogor
"Rinciannya terdiri dari sembuh 2.763 orang, meninggal 68 orang dan masih sakit atau konfirmasi aktif sebanyak 540 orang," ungkap Juru Bicara Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 Kabupaten Bogor, Irwan Purnawan dalam keterangan pers tertulisnya.
Dalam mengatasi penyebaran COVID-19, pihaknya saat ini sedang mempersiapkan rencana perpanjangan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) yang akan berakhir 25 November 2020.
Sementara itu, Juru Bicara Pemkot Bogor untuk Siaga Corona Sri Nowo Retno menyebutkan hingga saat ini total kasus positif mencapai 2.829 orang.
Baca Juga: Cara Daftar Vaksin Covid-19 di Bogor, Kuotanya 600 Ribu Orang !
Baca Juga: 193 Warga Kota Bogor Meninggal Dunia Terkait Corona
Hari ini penambahan kasus positif di Kota Bogor sama dengan di Kabupaten Bogor yakni sebanyak 48 orang. Sehingga total kasus positif COVID-19 di Kota Bogor mencapai 2.829 orang.
"Rinciannya masih sakit 568 orang, selesai isolasi/sembuh 2175 orang dan meninggal sebanyak 86 orang," ungkapnya.***