7 Fakta Pembunuhan Guru Ngaji di Bogor yang Mayatnya Ditemukan Dalam Sumur

5 November 2020, 09:03 WIB
Guru ngaji asal Cibinong ditemukan tewas di dalam sumur /Kolase dok. Warga dan Humas Polres Bogor

ISU BOGOR - Beberapa hari terakhir ini masyarakat Cibinong, Kabupaten Bogor digegerkan oleh kasus pembunuhan terhadap seorang guru ngaji Athiqotul Mahya (28), yang mayatnya ditemukan dalam sumur.

Tak membutuhkan waktu lama, petugas gabungan dari Polsek Cibinong dan Polres Bogor berhasil meringkus pelakunya berinisial K alias A yang diketahui adalah suami dari asisten rumah tangga atau pembantu korban.

Kapolsek Cibinong AKP I Kadek Vemil pun mengungkap motif pelaku menghabisi korban secara keji hingga mayatnya di masukan ke dalam sumur, hanya karena sakit hati.

Baca Juga: Bocoran Soal Lengkap Jawaban Tes Kartu Prakerja Gelombang 11, Setelah Klik Gabung dan Pengumuman

Baca Juga: Prakiraan Cuaca BMKG: Bogor Siang dan Sore Hari Diguyur Hujan Ringan, Malam Cerah Berawan

Berikut 7 fakta pembunuhan guru ngaji di Cibinong:

1. Guru Ngaji TPA 

Athiqotul Mahya berusia 28 tahun merupakan guru ngaji Taman Pendidikan Alquran (TPA) di Kelurahan Ciriung, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor. Oleh warga sekitar dan murid-muridnya biasa disapa Bunda Maya.

2. Hilang Sepulang dari Acara Maulid Nabi Muhammad

Kapolsek Cibinong AKP I Kadek Vemil menyebutkan dari keterangan M Kurniawan suami korban, peristiwa ini bermula pada Minggu 1 November 2020.

"Awalnya hari Minggu sekitar pukul 19.30 WIB mengikuti acara Maulid Nabi di Mushola dekat rumah. Tapi korban sendiri mendahului pulang dari acara maulid tersebut sekitar pukul 21.00 WIB," katanya melalui keterangan resminya.

Lanjutnya, sang suami bernama M Kurniawan yang juga ikut acara Maulid menyusul pulang sekitar pukul 23.00 WIB. Suami korban pun bingung karena saat sampai di rumah tak menemui sang istri, melainkan hanya ada anaknya.

Mengetahui hal tersebut sang suami melakukan pencarian hingga Senin, 2 November 2020 pagi hari namun tak membuahkan hasil.

Baca Juga: Polres Bogor Gencar Razia Miras di Kawasan Puncak Selama Cuti Bersama

3. Ditemukan di Sumur Belakang Rumahnya

Setelah melakuka pencarian dan melaporkan ke kepolisian, M Kurniawan suami korban diminta tetangganya untuk mengecek bau bangkai di dalam sumur di kediamannya di Kampung Citatah Dalam, RT 05/04, Kelurahan Ciriung, Cibinong, Kabupaten Bogor.

Alhasil, sumber bau busuk tersebut berasal dari jasad Athiqotul Mahya. Dibantu oleh Mulyadi (42) tetangganya M Kurniawan akhirnya memastikan bahwa sumber bau busuk itu adalah korban.

seorag wanita ditemukan mengambang di dalam sumur di Kampung Citatah Dalam, Kelurahan Ciriung, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor, Senin (3/11/2020) Dok. Warga

4. Bercak Darah di Penutup Sumur dan Tanpa Busana

Mulyadi (42) saksi yang pertamakali mencium bau busuk dari jasad guru ngaji itu menduga tetangganya meninggal karena dibunuh.

”Saya lihat, ada ber­cak darah juga yang sudah mengering di atas penutup sumur. Bahkan, saat ditemukan, kondisinya tak mengenakan pakaian,” ungkapnya.

Baca Juga: Hari Ini Polres Bogor Gelar Razia Operasi Zebra, Bawa SIM, STNK, Helm dan Patuhi Protokol Kesehatan

5. HP dan Uang Rp500 Ribu Hilang

Berdasarkan keterangan tetangga dan Ketua RT setempat Rican menyebut dilokasi kejadian tidak ditemukan Hand Phone (HP). Bahkan, uang tunai Rp500 ribu milik korban kabarnya hilang juga.

“Ini menurut keluarga ya, katanya handphone dan uang milik korban hilang," ujarnya.

6. Pelaku Suami Asisten Rumah Tangga Korban

AKP I Kadek Vemil menyebut pelaku ditangkap setelah pihaknya melakukan penyelidikan kurang dari 26 jam sejak mayat korban ditemukan di sumur kediamannya di Kelurahan Ciriung, Cibinong, Kabupaten Bogor, 3 November 2020.

Dari hasil penyidikan sementara, ternyata pelaku dan korban saling kenal. “Pelaku berinisial K alias A, suami dari Asisten Rumah Tangga (Pembantu) korban.

Pelaku pembunuhan guru ngaji di Bogor (kaos biru) ditangkap aparat petugas gabungan Polsek Cibinong dan Polres Bogor, Rabu 4 November 2020 Dok Humas Porles Bogor

Baca Juga: Horor, Cerita Apartemen Kalibata City Mulai Pembunuhan hingga Narkoba

7. Kesal Ditagih Hutang Jadi Motif Pelaku Habisi Korban

Berdasarkan keterangan pelaku dihadapan penyidik Unit Reserse dan Kriminal Polsek Cibinong mengaku alasan menghabisi nyawa korban karena sakit hati ditagih hutang.

“Pelaku merupakan suami dari Pembantu Rumah Tangga korban berinisial K Alias A, yang melakukan aksi kejinya karena sakit hati ditagih hutang oleh Korban senilai 1 Juta Rupiah," kata AKP I Kadek Vemil.***

Editor: Iyud Walhadi

Tags

Terkini

Terpopuler