Bandit Itu Bernama Sam, Tega Tebas Leher Bocah Rangga 6 Tahun dan Perkosa Ibunya

- 15 Oktober 2020, 17:35 WIB
Ilustrasi penganiyaan.
Ilustrasi penganiyaan. /Human Rights Watch/John Holmes

ISU BOGOR - Adalah Sam (6) bandit asal Alue Gadeng, Birem Bayeun, Aceh Timur diamankan polisi setelah melakukan penganiyaan hingga tewas Rangga (9) pekan lalu.

Rangga sudah dikuburkan pada Minggu 11 Oktober 2020 malam usai salat Magrib. Pahlawan cilik itu meninggal dunia setelah ditebas menggunakan samurai oleh Sam. warga Alue Gadeng, Birem Bayeun, Aceh Timur

Tak butuh lama setelah kejadian, Sam ditangkap pada Minggu pagi, di belakang rumah warga.

Dalam keterangannya, Kapolsek Birem Bayeun, Iptu. Eko Hadianto, kepada aceHTrend, menuturkan, Sam merupakan residivis kasus pembunuhan di Sumatera Utara, dan sudah dihukum dengan lama penjara 15 tahun di Lembaga Pemasyarakatan Kelas 1 Tanjung Gusta, Medan.

Baca Juga: Kisah Rangga Bocah SD Tewas Ditangan Pemerkosa Ibunya, Ayah Kandung: Dia Pintar Senang Baca Alquran

Baca Juga: Tragis Pemerkosaan Ibu Rangga di Tengah Kebun Sawit Hingga Anaknya Tewas, Begini Kisahnya

Sam mendapatkan asimilasi akibat Covid-19. Karena telah menjalani setengah dari hukuman yang harus dijalaninya, Sam ikut terpilih oleh Kementerian Hukum & HAM RI. Sehingga empat bulan lalu dia pun bebas dan pulang kampung.

“Dia dapat asimilasi Covid-19 dan pulang kampung,” terang Iptu.Eko Hadianto.

Kembali ke Alue Gadeng, Birem Bayeun, Aceh Timur, Sam berkebun. Tepatnya mengurus kebun milik orang tuanya yang berlokasi di dekat rumah korban. Setiap hari Sam melintasi gubuk kayu milik suami DA yang jauh dari permukiman warga lainnya.

Halaman:

Editor: Chris Dale


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah