Baca Juga: Coba Cek Rekening Sekarang, Menaker Sebut Penerima BLT Pekerja Rp600 Tahap 2 Banyak ke Bank Swasta
Tito juga mengimbau kepada pemda untuk memberikan pemahaman bahwa kurikulum darurat dan modul pembelajaran tersedia dan dapat digunakan, akselerasi testing populasi di daerah untuk memenuhi standar minimal jumlah tes (1 orang per 1,000 penduduk setiap minggu untuk semua daerah) sehingga peta risiko zonasi lebih akurat.
"Saya meminta Pemda untuk mengingatkan sekolah memastikan pengisian nomor handphone siswa di dapodik untuk menerima bantuan penyediaan kuota," pesannya.
Ia juga menyampaikan pemerintah pusat telah mengalokasikan dukungan dan bantuan, sementara pemerintah daerah bertanggung jawab untuk memenuhi kebutuhan sekolah.
Baca Juga: Nomor Baru Bisa Dapat Kuota Gratis 35GB, Ini Link Aplikasi Dapodik untuk Sekolah
Pemerintah daerah dapat membantu membiayai pemenuhan kebutuhan sekolah untuk melakukan pembelajaran tatap muka seperti sarana sanitasi dan kebersihan.
Kemudian pengukur suhu tubuh tembak, dan masker, sesuai dengan Surat Keputusan Bersama (SKB) 4 menteri. "Pemda diimbau untuk memastikan dan mengawasi implementasi SKB di sekolah," kata Tito.***