Demokrat KLB Gelar Pertemuan di Wisma Hambalang Bogor Mengenang Sejarah Bapak Mangkrak

- 25 Maret 2021, 08:57 WIB
Proyek wisma atlet Hambalang, Kabupaten Bogor
Proyek wisma atlet Hambalang, Kabupaten Bogor /Chris Dale/Isu Bogor

ISU BOGOR - Partai Demokrat hasil KLB Sibolangit Sumatera Utara menggelar pertemuan, di Wisma Atlet Hambalang, Bogor, Kamis 25 Maret 2021. Pertemuan sengaja untuk mengenang sejarah ‘bapak mangkrak’

Sekretaris Jenderal DPP Partai Demokrat Darmizal MS menuturkan, pihaknya sengaja membuat acara di lokasi itu untuk mengingat sejarah.

"Di sana kita akan mengenang sejarah. Bangunan mangkrak hasil dari bapak mangkrak," Darmizal mengkonfirmasi, Kamis pagi.

Baca Juga: Pendakian Gunung Rinjani Akan Buka Lagi 1 April 2021, Simak Dua Jalur Baru Mendakinya 

Kata dia, saat ini banyak orang hampir lupa bahwa tempat itu merupakan saksi sejarah, dimana bangunan untuk pembibitan altet-altet dengan dana besar dikorupsi.

"Sejarah akan ada bapak mangkak yang akan muncul itu.Katakan tidak padahal berbuat, perbanyak perkejaan tapi mangkrak," papar Darmizal

Darmizal pun menambahkan, acara tersebut diinisiasi DPP Partai Demokrat versi KLB. Sekitar 100 orang akan diundang dan hadir Marzuki Alie, Jhoni Allen Marbun dan sejumlah tokoh-tokoh.

Baca Juga: 3 Keutamaan Sholat Dhuha, Lengkap dengan Niat dan Bacaan Doa juga Terjemahan 

"Saya juga undang Nazaruddin (mantan bendahara umum) dan bang Nas (Anas Ubaningrum), kita lihat saja nanti," tambahnya.

Rencananya, pertemuan sekaligus preskonfrece itu digelar pukul 13.00, juga akan mengungkapkan perkembangan terakhir Partai Demokrat.

Wisma Atlet Hambalang Bogor
Wisma Atlet Hambalang Bogor Isu Bogor

Proyek Hambalang digagas sejak 2003 ketika Kemenpora masih berbentuk Direktorat Jenderal (Ditjen) Olahraga di bawah Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.

Proyek Hambalang dilatarbelakangi kebutuhan pusat pendidikan dan pelatihan olahraga berkualitas.

ungsi proyek Hambalang kemudian melejitkan angka proyek menjadi Rp2,5 triliun di masa Kementerian Pemuda dan Olahraga dipimpin Andi Alfian Mallarangeng.

Baca Juga: Gunung Merapi Kembali Luncurkan Guguran Lava Pijar

Menpora sebelumnya, Adhyaksa Dault, mengaku hanya mengajukan anggaran sebesar Rp125 miliar.

Pada 2012 Badan Pemeriksa Keuangan menemukan penyimpangan dan penyalahgunaan kewenangan. Setahun kemudian Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menetapkan vonis untuk Menpora Andi Mallarangeng, Sekretaris Kemenpora Wafid Muharram, Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum, dan beberapa pihak lain.

BPK menyebut total kerugian negara dari proyek Hambalang mencapai Rp706 miliar yang didapat dari hasil audit investigasi pada 2012 hingga 2013.***

Editor: Chris Dale


Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah