ISU BOGOR - Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 13 telah dibuka hari ini, Kamis 4 Maret 2021.
Segera login ke laman www.prakerja.go.id atau klik link INI untuk membuat akun dan mengikuti seleksi Kartu Prakerja.
ㅤㅤ
Bagi Anda yang akunnya sudah diverifikasi, jangan lupa untuk login dan klik "Gabung" ke Gelombang 13 agar dapat masuk ke tahap seleksi.
Baca Juga: LOGIN www.prakerja.go.id, Ikuti Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 13 yang Telah Dibuka
ㅤㅤ
Sebelum mengikuti seleksi, pastikan kamu:
1. Warga Negara Indonesia
2. Berusia di atas 18 tahun
3. Tidak sedang sekolah/kuliah
Baca Juga: Kartu Prakerja Gelombang 13 Dibuka, Bersiap Login ke www.prakerja.go.id Siang Ini
ㅤㅤ
Cara ikut seleksi:
1. Buka www.prakerja.go.id pada browser handphone atau komputer kamu
2. Siapkan nomor Kartu Keluarga serta NIK kamu, masukkan data diri, dan ikuti petunjuk pada layar untuk menyelesaikan proses pembuatan akun
4. Siapkan kertas dan alat tulis untuk mengikuti Tes Motivasi dan Kemampuan Dasar secara online
5. Klik “Gabung” pada Gelombang yang sedang dibuka
6. Nantikan pengumuman peserta yang lolos seleksi Gelombang melalui SMS
Baca Juga: BURUAN! Prakerja Gelombang 13 Dibuka Siang Ini, Berikut Syarat dan Ketentuannya
ㅤㅤ
Informasi lengkap seputar pendaftaran dapat dibaca di www.prakerja.go.id.
Mengutip laman Kemenaker dan BPJS Ketenagakerjaan. Kartu Prakerja itu adalah program pemerintah untuk pelatihan dan pengembangan keahlian.
Selama pandemi diakomodasi juga untuk memberkkan bantuan insentif bagi korban pemutusan hubungan kerja atau pekerja baru.
Total bantuan sebesar Rp3,55 juta. Rinciannya Rp600 ribu untuk biaya pelatihan setiap bulan selama empat bulan.
Baca Juga: Pendaftar Kartu Prakerja Tahun 2020 Dilarang Ikut di Tahun 2021
Dan Rp1 juta untuk insentif biaya pelatihan serta Rp150 ribu untuk biaya survey.
Untuk diketahii BLT subsidi gaji atau BSU tahun ini tidak dialokasikan dalam APBN 2021.
"Di APBN 2021, BSU tidak dialokasikan. Nanti lihat bagaimana kondisi ekonomi ke depan," kata Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah beberapa waktu lalu.
Alokasi yang diberikan pemerintah untum Kartu Prakerja cukup besar. Rp20 triliun dan dari jumlah itu, tidak ada anggaran untuk BLT subsidi gaji.
"Kita konsentrasi ke Kartu Prakerja, tidak ada BLT subsidi gaji dan BSU," jelas Ida.***