Artidjo Alkostar Meninggal, Anas Urbaningrum: Orangnya Kredibel, Putusannya Tidak Berintegritas

28 Februari 2021, 20:46 WIB
Anas Urbaningrum sampaikan berita duka cita atas meninggalnya ibunda Fadli Zon, Hj. Ellyda*/ /Twitter.com/@anasurbaningrum

ISU BOGOR - Doa dan kabar duka atas meninggalnya Artidjo Alkostar Mantan Hakim Agung Mahkamah Agung (MA) turut disampaikan Anas Urbaningrum.

Anas oleh Artidjo sempat diperberat terkait kasus dugaan korupsi proyek Pusat Pendidikan, Pelatihan dan Sekolah Olahraga Nasional (P3SON).

Meski demikian Anas melalui akun twitternya @anasurbaningrum tetap mendoakan dan mengucapkan belasungkawa.

"Inna lillahi wa inna ilaihi rajiun. Telah meninggal dunia, Bapak Artidjo Alkostar. Semoga segala amal kebaikannya diterima dan dosa-dosanya diampuni oleh Allah. Lahu al-Fatihah. *admin," cuit twitter @anasurbaningrum, Minggu 28 Februari 2021.

Baca Juga: Anies Baswedan Sebut Keberanian Artidjo Alkostar Patut Diteladani, Erick Thohir: Penegak Hukum Berintegritas

Meski demikian Anas Urbaningrum tetap memberikan kesan negatif terhadap putusan yang diterimanya saat mengajukan kasasi kemudian ditolak oleh almarhum.

"Bapak Artidjo Alkostar adalah Ketua Majelis Hakim kasasi Mas AU (Anas Urbaningrum). Putusannya melipatgandakan hukuman badan, subsider UP dan subsider denda. Kalau ditotal lebih tinggi dari tuntutan JPU (Jaksa Penuntut Umum). *admin," cuitnya.

Terkait putusan kasasi tersebut, admin @anasurbaningrum mencuit bawha Anas Urbaningrum ingin menyatakan secara pribadi Artidjo adalah sosok yang kredibel.

Baca Juga: Artidjo Alkostar Anggota Dewas KPK Meninggal karena Sakit, Firli Bahuri: Kita Belajar dengan Beliau

"Mas AU bilang bahwa sebagai pribadi Pak Artidjo adalah orang yang kredibel. Tetapi putusannya tidak berintegritas, karena zalim. Tidak berdasarkan fakta persidangan," tuturnya.

Kemudian, admin juga mencuit bahwa Anas Urbaningrum meluapkan kemarahannya secara hukum dan proporsional.

"Apakah Mas AU marah? Kemarahannya dilakukan secara hukum dan proporsional, yakni dgn mengajukan PK. Secara pribadi, Mas AU bilang tidak marah. Malah kasihan, karena Pak Artidjo berarti tidak memahami kasus hukum yg sesungguhnya. *admin," tambahnya.

Baca Juga: Rest In Peace: Ng Man-tat Sahabat Stephen Chow yang Meninggal Akibat Kanker, Ini Kenangan Chow Yun-fat

Dalam utasnya, akun @anasurbaningrum juga menyebut bahwa Anas Urbaningrum pernah bilang : "Semoga kelak berkesempatan takziyah dan menyolatkan ketika Pak Artidjo wafat.” Ternyata secara fisik Mas AU tidak bisa takziyah. Menyolatkan bisa dengan shalat ghaib. *admin," tulisnya.

Menurutany, Anas Urbaningrum tetap hormat secara pribadi namun melawan putusannya melalui Peninjauan Kembali.

"Itulah yang admin ingat terkait komen Mas AU terhadap putusan kasasi Pak Artidjo. Mas AU tetap hormat secara pribadi, tetapi melawan putusannya yg zalim lewat PK. *admin," katanya.

Bahkan, Anas Urbaningrum juga pernah bilang, semoga ada kesempatan bedah kasusnya panel dengan Pak Artidjo.

"Mantan hakim dan mantan yg dihakimi, pada saat semua sudah tuntas dilewati. Ternyata keinginan Mas AU itu tidak bisa terlaksana. *admin," pungkasnya.***

Editor: Iyud Walhadi

Tags

Terkini

Terpopuler