Cerita Sejarah Salakanagara, Kerajaan Tertua di Nusantara Sebelum Tarumanegara dan Pajajaran

- 6 Oktober 2023, 18:44 WIB
Ilustrasi peninggalan Kerajaan Salakanagara
Ilustrasi peninggalan Kerajaan Salakanagara /Foto/Nusantarainstitute

Lokasi Pusat Kerajaan Salakanagara

Lokasi yang diyakini sebagai pusat Kerajaan Salakanagara juga masih menjadi pertanyaan, tetapi sedikitnya ada tiga daerah yang disebutkan sebagai pusatnya yaitu Pandeglang, Banten; Condet, DKI Jakarta, dan lereng Gunung Salak Bogor, Jawa Barat.

Pandeglang

Pandeglang disebut-sebut sebagai pusat pemerintahan Kerajaan Salakanagara, tepatnya di Teluk Lada. Bahkan Naskah Wangsakerta menyebutkan bahwa Rajatpura sebagai ibu kota Kerajaan Salakanagara.

Dalam naskah tersebut dijelaskan bahwa Rajatapura menjadi kota tertua di Jawa. Tak hanya itu, konon Rajatapura juga telha dijadikan pusat kehidupan Kerajaan Salakanagara, oleh Dewawarman I (130-168 M) hingga Dewawarman VIII (348-362 M).

Dalam naskah tertulis, Dewawarman adalah seorang pedagang asli dari India. Dalam ekspedisi perdagangan mengangtarkan dia ke Nusantara di Pulau Jawa.

Condet

Condet yang terletak di Jakarta bagian timur juga disebut-sebut sebagai pusat Kerajaan Salakanagara. Ciondet atau Condet kurang lebih berjarak 30 kilometer akan menemui banda niaga besar bernama Sunda Kelapa.

Seperti diketahui, pada masanya Pelabuhan Sunda Kelapa memang dikenal sebagai pusat perdagangan paling ramai di Nusantara. Bahkan tak sedikit juga yang menyebut bahwa Sunda Kelapa sebagai segitiga emas bersama Malaka dan Maluku.

Selain pelabuhan besar, di Condet terdapat sungai mengalir bernama Sungai Tiram. Hal inilah yang menjadikan sejarawan merasa yakin bahwa Condet adalah pusat Kerajaan Salakanagara. Sebab, kata Tiram dipercaya berasal dari Aki Tirem, mertua Dewawarman I yang dikenal sebagai Pendiri Kerajaan Salakanagara.

Bogor

Ada juga yang menyebutkan Kerajaan Salakanagara dibangun di Gunung Salak, Bogor, Jawa Barat. Hal ini berdasarkan kisah Gunung Salak jika dilihat saat siang bolong matahari bersinar terang terlihat keperak-perakan sehingga dikaitkan dengan Kerajaan Salakanagara (Negara Perak).

Selain itu, nama Salaka dengan Salak hampir sama. Kemudian kisah berkelanjutan bahwa konon keberadaan Gunung Salak merupakan cikal bakal berdirinya Kerajaan Sunda lainnya seperti Kerajaan Pajajaran.

Seiring waktu berjalan, seluruh tanah kekuasaan Salakanagara kemudian dikenal oleh banyak orang bernama Sunda. Lebih jauh lagi, dari Sunda kemudian hingga sekarang menciptakan suku bernama Betawi.***

Halaman:

Editor: Iyud Walhadi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x