Puasa Ramadhan 2023 Berapa Hari Lagi? Ini Ketetapan Menurut NU dan Muhammadiyah

- 14 Maret 2023, 10:55 WIB
Simak kapan puasa Ramadhan 2023 menurut NU dan Muhammadiyah. Tim rukyatul hilal dari Nahdlatul Ulama Kota Surabaya merekam menggunakan ponsel saat mengamati posisi bulan (hilal) dari atas Masjid Al-Mabrur, Nambangan, Surabaya, Jawa Timur.
Simak kapan puasa Ramadhan 2023 menurut NU dan Muhammadiyah. Tim rukyatul hilal dari Nahdlatul Ulama Kota Surabaya merekam menggunakan ponsel saat mengamati posisi bulan (hilal) dari atas Masjid Al-Mabrur, Nambangan, Surabaya, Jawa Timur. /(ANTARA foto/Moch Asim)

ISU BOGOR - Tak lama lagi umat muslim di seluruh dunia akan bertemu dengan bulan yang sangat mulia, yakni Ramadhan 2023. Banyak yang tak sabar ingin segera menyambut bulan puasa hingga penasaran kapan Ramadhan 2023 akan dimulai.

Awal Ramadhan 2023 atau 1444 Hijriyah sendiri nantinya akan ditetapkan oleh Pemerintah melalui Sidang Isbat, yang diselenggarakan pada beberapa hari terakhir di bulan Syaban.

Kementerian Agama (Kemenag) RI yang mempunyai hak untuk menetapkan awal Ramadhan 2023 di Indonesia, biasanya akan melibatkan berbagai organisasi keagamaan untuk menentukan kapan dimulainya bulan puasa.

Baca Juga: Bacaan Niat Puasa Qadha Ramadhan dan Nisfu Syaban 2023, Arab, Latin dan Artinya

Ketika Sidang Isbat untuk Ramadhan 2023 berlangsung, Kemenag juga akan mempertimbangkan saran maupun rekomendasi dari berbagai aliran, seperti NU (Nahdlatul Ulama) maupun Muhammadiyah.

Tetapi seperti yang sudah-sudah, meski awal puasa telah ditetapkan melalui Sidang Isbat, pada akhirnya terdapat perbedaan pendapat terkait awal puasa antara NU dan Muhammadiyah.

Sehingga tak menutup kemungkinan bahwa awal bulan puasa Ramadhan maupun Hari Raya Idul Fitri tahun ini bisa saja berbeda untuk NU dan Muhammadiyah.

Baca Juga: Berapa Hari Lagi Puasa 2023? Simak Jadwal Puasa Ramadhan 1444 H

Awal Ramadhan 2023 Menurut Nahdlatul Ulama (NU)

Awal Ramadhan 1444 Hijriyah jika dilihat dari hasil perhitungan hisab Lembaga Falakiyah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (LF PBNU), terdapat kemungkinan akan terlaksana sesuai dengan ketetapan pemerintah sebelumnya.

Dalam kalender Islam Hijriyah yang diterbitkan oleh Kementerian Agama Republik Indonesia (Kemenag RI), tercatat bahwa awal bulan puasa 2023 akan terlaksana diantara tanggal 22-23 Maret 2023.

Menurut LF PBNU sendiri, ketinggian hilal sudah cukup tinggi dengan elogansi yang besar sehingga ada harapan agar awal Ramadhan 1444 Hijriyah dapat dilaksanakan secara bersama-sama.

Baca Juga: Ini Doa Buka Puasa Rajab Sekaligus Qadha Ramadhan 2023, Lengkap Arab, Latin, dan Artinya

"Mudah-mudahan hasil perhitungan Falakiyah kali ini terkonfirmasi dengan hasil rukyat," ujar KH Sirril Wafa, Ketua LF PBNU melansir NU Online pada Senin, 13 Maret 2023.

Lebih lanjut menurut Nahdlatul Ulama, jika hasil perhitungan Falakiyah terkonfirmasi dan hilal dapat terlihat, maka awal Ramadhan 1444 Hijriyah akan dilaksanakan pada hari Kamis, 23 Maret 2023. Kendati begitu potensi perbedaan awal bulan puasa masih tetap ada, mengingat ketinggian hilal belum memenuhi kriteria qathiy rukyah.

Awal Ramadhan 2023 Menurut Muhammadiyah

Perhitungan awal bulan Ramadhan 1444 Hijriyah menurut Muhammadiyah, ditetapkan dengan menggunakan metode hisab hakiki wujudul hilal. Metode ini dipelopori oleh Wardan Diponingrat berdasarkan Al Quran Surah Yasin ayat 39-40, hadits, konsep fiqih, dan ilmu astronomi.

Baca Juga: Bacaan Niat Puasa Rajab 2023 Sekaligus Qadha Ramadhan, Lengkap Bahasa Arab, Latin, dan Artinya

Adapun perlu diketahui, metode hisab sendiri digunakan untuk menentukan awal bulan puasa dengan perhitungan peredaran bulan. Metode hisab memungkinkan tanggal 1 Ramadhan ditentukan saban tahunnnya dengan perhitungan ilmu Falakh.

Melalui maklumat yang diterbitkan oleh PP (Pimpinan Pusat) Muhammadiyah Nomor 1/MLM/1.E/2023, dapat disimpulkan bahwa awal Ramadhan 1444 Hijriyah jatuh pada hari Kamis, 23 Maret 2023.

Berikut ini merupakan rincian dari maklumat yang disampaikan pada konferensi pers di kantor PP Muhammadiyah, Yogyakarta:

Baca Juga: Ini Niat Puasa Rajab Sekaligus Qadha Ramadhan 2023, Lengkap Bahasa Arab, Latin, dan Artinya

1. Pada Selasa Legi, 21 Maret 2023 M (29 Syaban 1444 H), ijtimak menjelang Ramadan belum terjadi. Ijtimak terjadi keesokan harinya, yaitu Rabu Pahing, 22 Maret 2023 M (30 Syaban 1444 H) pukul 00:25:41 WIB.

2. Tinggi bulan ketika matahari tenggelam di Yogyakarta (¢ = -07° 48' dan | = 110° 21' BT) = +07° 57' 17' (hilal sudah terlihat) dan di seluruh Indonesia, bulan di atas ufuk.

3. Umur bulan Syaban 2023 adalah 30 hari, sehingga jadwal puasa Ramadan 2023 (1 Ramadan 1444 H) dilaksanakan pada Kamis Pon, 23 Maret 2023.

Baca Juga: Bacaan Niat Puasa Rajab Digabung Qadha Ramadhan 2023, Lengkap Arab, Latin dan Artinya

Kesimpulannya saat ini, awal bulan puasa atau Ramadhan 2023 atau 1444 Hijriyah kemungkinan besar akan terlaksana mulai hari Kamis, 23 Maret 2023. Namun, hal ini belum pasti karena bisa saja terjadi perubahan sewaktu-waktu dan menunggu hasil keputusan Sidang Isbat nantinya.***

Editor: Iyud Walhadi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x