نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ قَضَاءِ فَرْضِ شَهْرِ رَمَضَانَ لِلهِ تَعَالَى
Nawaitu shauma ghadin ‘an qadhā’I fardhi syahri Ramadhāna lillâhi ta‘âlâ.
Artinya: Aku berniat untuk mengqadha puasa Bulan Ramadhan esok hari karena Allah SWT.
Baca Juga: Malam Nisfu Syaban 2023 Jatuh pada Tanggal? Simak Jadwal, Doa, dan Amalannya
Niat Puasa Nisfu Syaban
نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ شَعْبَانَ لِلهِ تَعَالَى
Nawaitu shauma ghadin ‘an ada’I sunnati Sya’bana lillahi ta’ala
Artinya: Aku berniat puasa sunnah Sya’ban esok hari karena Allah ta’ala.
Jika tidak sempat baca niat di malam hari, dan ingin mengerjakan puasa Syaban di siang hari, diperbolehkan melafadzkan niat seketika itu juga.
Karena di malam hari, hanya berlaku untuk puasa wajib saja. Untuk puasa sunnah diperbolehkan melakukan niat di siang hari dengan syarat belum makan, minum dan hal-hal lain yang membatalkan puasa.