Network
Adapun berdasarkan kalender islam yaitu pada 11, 12, dan 13 Dzulhijjah 1443 Hijriyah.
Pada hari Tasyrik, umat Islam dilarang untuk berpuasa. Maka dari itu, umat Islam harus tetap makan dan minum sebagai bentuk dari rasa syukur atas nikmat yang diberikan oleh Allah SWT.
Rasullah SAW menyampaikan yang artinya, “Hari-hari Tasyrik adalah hari menikmati makanan dan minuman. Meski tidak boleh berpuasa, banyak amalan yang dianjurkan pada hari Tasyrik ini. Rasulullah SAW bersabda tentang hari Tasyrik sebagai berikut.
“Dari sahabar Ibnu Abbas r.a, dari Nabi MuhammadSAW dia bersabda: Tidak ada amal pada hari-hari ini yang lebih utama daripadanya di hari -hari ini.” (H.R Bukhari).
Baca Juga: Viral! Sapi Ngamuk di Hari Raya Idul Adha 2022, Bubarkan Sholat Ied dan Pesta Pernikahan
Apa saja amalan yang dapat dikerjakan pada hari-hari Tasyrik? Simak di bawah ini.
1. Memperbanyak Dzikir
Salah satu kegiatan yang harud ditingkatkan selama hari Tasyrik yakni memperbanyak dzikir di mana pun. Hal ini diperintahkan pada Q.S Al-Baqarah (2) ayat 203.
وَاذْكُرُوا اللّٰهَ فِيْٓ اَيَّامٍ مَّعْدُوْدٰتٍ ۗ فَمَنْ تَعَجَّلَ فِيْ يَوْمَيْنِ فَلَآ اِثْمَ عَلَيْهِ ۚوَمَنْ تَاَخَّرَ فَلَآ اِثْمَ عَلَيْهِۙ لِمَنِ اتَّقٰىۗ وَاتَّقُوا اللّٰهَ وَاعْلَمُوْٓا اَنَّكُمْ اِلَيْهِ تُحْشَرُوْنَ
Artinya: “Dan berdzikirlah kepada Allah pada hari yang telah ditentukan jumlahnya. Barangsiapa mempercepat atau (meninggalkan Mina) setelah dua hari maka tidak ada dosa baginya. Dan barangsiapa mengakhirkannya maka tidak ada dosa pula baginya, yakni bagi orang yang bertakwa. Dan bertakwalah kepada Allag dan ketahuilah bahwa kamu akan dikumpulakn-Nya.”
