Cerita Teman Satu Barak, Aiptu Yanwar Pilih Dukung Karir Bupati Bogor Ade Yasin Ketimbang Pangkat

25 September 2020, 10:08 WIB
Iptu Racmat Gumilar, Kompol Pahyuni, Bupati Bogor Ade Yasin, almarhum Aiptu Yanwar Permadi, dan AKP Syarif saat berfoto bersama /Rachmat

ISU BOGOR - Ajun Inspektur Satu (Aiptu) Yanwar Permadi berpulang Kamis 2 September 2020 karena sakit paru-paru akut. Suami Bupati Ade Yasin itu dimakamkan secara militer setelah 25 tahun menjadi abdi Polri tanpa cacat.

Selama pengabdian, Yanwar bertugas di Polres Bogor. Sahabat satu angkatan Inspektur Dua (Ipda) Rachmat Gumilar yang kini bertugas di Polresta Bogor Kota bercerita bila dirinya bersama Yanwar merupakan sama-sama alumni Siswa Sekolah Bintara (Seba) Polsuk Polri 1989/1990 di SPN Cisarua Polda Jabar.

"Saat itu, kami satu angkatan ada sekitar 800 orang. Saya dan Kang Yanwar satu barak. Beliau pendaftaran di Cimahi, sedangkan saya di Bogor," kenang Rachmat kepada Isu Bogor, 24 Septmber 2020.

Baca Juga: Positif Covid-19, Ketua DPRD Bogor Sempat Hadiri Pemakaman Suami Bupati dan Paripurna APBD 2020

Usai pendidikan, Yanwar ditempatkan di Polres Bogor dan sebagai penempatan awal di Satuan Reserse dan Kriminal (Satreskrim) sebagai penyidik. Demikian juga dengan Rachmat, ia ditempatkan penyidik Satreskrim.

"Usai pendikan 30 orang ditempatkan di Polres Bogor. salah satunya Kang Yanwar dan Saya di Polresta Bogor. Beliau awal sebanyak penyidik Reskrim dan almarhum meninggalkan tugas terakhir sebagai kepala koperasi Polres Bogor," kata Rachmat.

Awal-awal bertugas, Rachmat ingat betul ketika lulus angkatan dengan pangkat Sersan Dua (Serda) atau setingkat Brigadir Dua (Briptu) tidak lama Yanwar menikahi Ade Yasin. Mereka pun tinggal di asrama Polri Sindangbarang, Bogor.

Baca Juga: iPhone SE 2020 Sudah Bisa Dipesan Hari Ini, 64GB Rp7,9 Juta dan 256GB Rp10,9 Juta

Masa perjalanan karir menjadi abdi Polri. Sudah dua kali, Rachmat mengusulkan Yanwar ikuti jejaknya melanjutkan pendidikan untuk prasyarat kenaikan pangkat menjadi perwira polisi.

"Saya ingin memperjuangan karir istri saya (Ade Yasin), walau pun saya bintara. Karena saya komitmen akan mendukung karir politik istri, mulai dari pengacara, anggota dewan, hingga menjadi bupati," tutur Yanwar kepada Rachmat.

Dan benar, semasa karir politik Ade Yasin, sang suami Yanwar kerap memberikan motivasi untuk terus berjuang dan pada 2018 Ade Yasin terpilih sebagai Bupati Bogor periode 2018-2023.

Baca Juga: Suami Meninggal, Bupati Bogor Ade Yasin Ungkapkan Perasaannya Lewat Media Sosial

Bersama-sama rekan satu angkatan Polri, tambah Rachmat, bertemu terakhir kali pada Maret 2020. Saat itu, Yanwar baru saja melaksanakan pengombatan ke luar negeri dan Umroh.

Selam dua tahun mengidap sakit paru-paru, kata dia, Yanwar terasa lebih sehat dan sudah beraktivitas seperti biasa. Nampak wajah gembira dan penuh kehangatan saat bertemu dengan teman-teman satu angkatan pendidikan Polri.

Almarhum Aiptu Yanwar (kaos biru) saat berkumpul bersama alumni Siswa Sekolah Bintara (Seba) Polsuk Polri 1989/1990 di SPN Cisarua Polda Jabar, Maret 2020 Racmat

Siapa nyana, orang yang dekat dengan keluarga dan sahabat-sahabat di Polri itu telah berpulang. Kata Rachmat, banyak kenangan terkait saling membantu, saling memotivasi, dan saling mengayomi selama hidup Yanwar bersama keluarga besar Polri.

Proses pemakaman yang digelar pukul 10.00 WIB, di Taman Makam Pahlawan Pondok rajek dihadiri keluarga, kerabat, pejabat Pemkab Bogor dan rekan kerja almarhum dari Polres Bogor.

upacara pemakaman secara militer juga dipimpin langsung oleh Kapolres Bogor AKBP Roland Ronaldy.

Baca Juga: Pekan Ini, OTG Covid-19 Kota Bogor Mulai Tempati BNN Lido

Dalam sambutannya, Inspektur Upacara AKBP Roland Ronaldy menyebutkan bersangkutan terakhir tugas di kesatuan Polres Bogor dengan pangkat Aiptu.

Selama bertugas di kepolisian 25 tahun tanpa cacat. Aiptu Yanwa dikenal baik. Hal itu dibuktikan saat meninggal, beliau mendapatkan tanda jasa sebagai pengabdian. ***

Editor: Chris Dale

Tags

Terkini

Terpopuler