Felix memberikan bola kepada Lodi yang bergerak dari belakang dan berhasil masuk ke kotak penalti Leipzig. Hanya saja, saat dibayangi Upamecano, Lodi terjatuh. Wasit tidak menganggap itu sebagai pelanggaran, namun justru memberikan kartu kuning kepada Lodi karena dianggap diving.
Atletico baru bisa menyamakan kedudukan di menit ke-71 lewat penalti Joao Felix. Penalti itu diberikan wasit Szymon Marciniak setelahLukas Klostermann melanggar Felix usai umpan satu-dua dengan Diego Costa.
Felix yang jadi eksekutor tidak menyia-nyiakan momen itu. Dengan tenang mantan pemain Benfica tersebut mengarahkan bola ke sisi kanan. Meski arah bola terbaca, namun tetap tidak terjangkau oleh kiper Gulacsi.
Baca Juga: Beda Kelas, PSG Membalikkan Keunggulan Atalanta dengan Skor Akhir 2-1
Skor satu sama membuat Die Roten Bullen itu kembali menekan Atletico. Sabitzer mengoper bola ke sisi kiri kepada Angelino yang tidak terkawal ketat Kieran Trippier. Dengan memiliki ruang yang cukup terbuka Angelino melepaskan umpan tarik kepada Tyler Adams yang berdiri di depan kotak penalti Atletico.
Tanpa terganggu pemain lawan Adams melepaskan tembakan ke arah gawang Atletico dan berbuah gol di menit ke-88. Hanya saja, sebelum menjadi gol bola lebih dahulu membentur kaki Savic sehingga mengubah arah dan mengecoh kiper Oblak. RB Leipzig unggul 2-1.
Atletico mencoba menyamakan kedudukan dengan terus menyerang Leipzig di sisa pertandingan. Namun upaya dari Alvaro Morata dan kawan-kawan gagal. Leipzig menang 2-1.
Berikutnya Leipzig akan menghadapi wakil Prancis PSP pada pekan depan dalam pertandingan semifinal Liga Champions.***