“Sejak kami masuk lapangan, saya bilang ke Apriyani kami harus menang di dua game pertama. Strategi kami berhasil, tapi lawan tidak menyerah," kata Greysia.
"Jadi kami mengubah pendekatan kami dengan bola-bola pendek dan mencoba mengumpan mereka, jadi kami punya kesempatan untuk melawan," sambungnya.
Sejak masuk lapangan, Greysia mengatakan ke Apriyani bahwa harus menang dua pertandingan.
"Atmosfer ini harus kami dapatkan. Sebenarnya, permainan strategi pertama berjalan dan kami juga diuntungkan karena menang angin, tetapi lawan gak mau menyerah," ujarnya.
"Tapi, setelah poin 11-11, kami mengubah strategi, memainkan pola lebih pendek dan memancing mereka agar kami punya kesempatan untuk menyerang,” kata ungkap dia.
Baca Juga: Hasil Badminton Tunggal Putra Olimpiade Tokyo 2020: Anthony Ginting Melaju ke Semifinal, Penantian 17 Tahun
Lawan mereka saat semi final Lee/Shin unggul lebih dulu di set kedua. Namun, Greysia Polii/Apriyani Rahayu bertahan dan akhirnya menang straight set.
“Smash mereka ganas, dan mereka memulai dengan baik di set kedua. Tapi seperti yang kami katakan, kami memiliki mental yang kuat,” pungkas Apriyani, yang menjadi pasangan ganda Greysia sejak 2017. ***