Kronologi Tim Indonesia Dipaksa Mundur di All England 2021

- 18 Maret 2021, 12:49 WIB
All England 2021
All England 2021 /BWF/

ISU BOGOR - Kronologi peristiwa ini, bermula 20 dari 24 orang tim dari Indonesia yang diberangkatkan untuk perhelatan Yonex All England 2021 menerima email dari pemerintah Inggris.

Isinya ialah penjelasan, terdapat salah satu penumpang yang terjangkit Covid-19, dalam satu penerbangan yang sama bersama tim dari Indonesia saat perjalanan dari Istanbul ke Birmingham, Sabtu 13 Maret 2021.

"Penerbangan dari Istanbul ke Birmingham dengan Turkish Airlines, ada seseorang yang kami tidak tahu dalam penerbangan itu terkena Covid-19. Dampaknya ke tim Indonesia," papar Manajer Tim Indonesia Ricky Soebagdja.

Baca Juga: Tim Indonesia Dipaksa Mundur dari All England Open 2021, Menpora: Kita Merasakan Perlakuan Tidak Adil

Sehingga usai pertandingan Mohammad Ahsan dan Hendra Setiawan melawan tim dari Inggris, Ben Lane dan Sean Vendy, 20 orang tim dari Indonesia melakukan isolasi mandiri.

"Semua diantar oleh panitia langsung ke hotel dan harus isolasi di kamar masing-masing," tuturnya.

Ricky sudah membuka komunikasi dengan BWF dan Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di London. Namun mereka tidak bisa berbuat banyak karena itu aturan dari pemerintah Inggris.

Baca Juga: Syarat dan Ketentuan Vaksinasi Lansia, Ini Daftar Pertanyaan Ketika Skrining

Isolasi tetap dilakukan meski tim Indonesia telah memenangkan lima pertandingan dalam Yonex All England 2021.

BWF dalam keterangan resminya menjelaskan, berdasarkan penelusuran National Health Service (NHS) Pemerintah Inggris, tim Indonesia diharuskan untuk mengisolasi diri dengan segera.

Isolasi tersebut dilakukan selama 10 hari sejak tanggal penerbangan bersama salah satu penumpang yang dinyatakan positif Covid-19.

Baca Juga: Dikenal Skeptis Terhadap COVID-19, Presiden Tanzania John Magufuli Justru Meninggal Lantaran Terpapar

"Semua pemain Indonesia tidak akan dapat bertanding di putaran turnamen saat ini atau selanjutnya dan oleh karena itu telah ditarik dari YONEX All England Open 2021," bunyi pernyataan resmi BWF.

Sedangkan KBRI London menjelaskan, sebelum berangkat ke perhelatan Yonex All England 2021, seluruh tim dari Indonesia sudah mengikuti vaksinasi dan tes swab yang dinyatakan negatif Covid-19.

"Pada tanggal 18 Maret ini pun KBRI akan meminta klarifikasi lebih lanjut kepada NHS dan mempertanyakan kepada panitia kebijakan lanjut sehubungan mundurnya timnas, termasuk kemungkinan penundaan seluruh pertandingan," bunyi keterangan resmi dari KBRI London.***

Editor: Chris Dale


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x