Melalui video singkat, Bintang Emon tampak geram dan menyemprot kuasa hukum pasangan calon pengantin yang melakukan prewedding dengan flare hingga membuat kawasan Gunung Bromo terbakar.
"Mungkin berapa dari kita melihat kebakaran masih enggak apa-apa, ya sudahlah itu kesalahan semoga setelah ini bisa dikoreksi jadi lebih baik," kata Bintang Emon dalam video yang diunggah di Instagram, Sabtu, 16 September 2023.
"Ya, walaupun dipadaminnya pakai duit pajak yang tiap kita makan, belanja ada duit pajaknya, sebagian tuh buat beresin masalah... gara-gara... Cuma ya sudah," tambahnya.
Baca Juga: Wisata Gunung Bromo Ditutup Total, Imbas Kebakaran Akibat Aktivitas Foto Prewedding
"Tapi kalau setelah itu malah nuntut, 'Kenapa enggak ada peraturan terulisnya? Kenapa enggak dicek pas masuk? Kenapa enggak ditemanin petugasnya sampai dalam?'," sambungnya.
Menurut Bintang Emon aturan tertulis itu tidak perlu dibuat karena menilai semua orang yang pergi ke sana memiliki logika dasar. Mereka tidak akan menyalakan flare di tengah padang yang tumbuhannya sedang mengering.
"Tumbuhan super duper kering jangan kena api, kebakaran dia. Sama kayak tangan kita basah jangan nyabut colokan, kesetrum! Enggak tahu mungkin kalau di rumah Masnya di tiap colokan ada peraturannya, tapi di rumah kita enggak ada. Itu common sense," jelasnya.
"Sama kayak kita nyebrang enggak ada aturan wajib harus nengok kanan kiri, tapi logika dasarnya kan begitu. Mungkin Masnya kalau nyebrang lari ngebut kali ya, jadi pas ketabrak nuntut pemerintah. 'Kenapa enggak dibikin peraturan? Kenapa enggak ada petugas Dishub yang nemanin saya?'," sambungnya.
Baca Juga: Viral! Video Kebakaran Gunung Bromo Diduga Imbas Aktivitas Prewedding yang Nyalakan Flare
Menurut Bintang Emon, logika dasar memang harus dimiliki setiap individu untuk menghindari kondisi semacam ini. Bintang berpendapat, tak semua hal harus memiliki peraturan tertulis.