Harmoko: dari Wartawan hingga Politikus

- 4 Juli 2021, 22:09 WIB
Mantan Menteri Penerangan Harmoko meninggal dunia.
Mantan Menteri Penerangan Harmoko meninggal dunia. /

Kemudian pada tahun 1964 Harmoko menjadi wartawan di Harian Angkatan Bersenjata. Setahun kemudian ia di Harian API.

Di sisi lain, pada tahun 1965 ia juga menjabat pemimpin redaksi majalah berbahasa Jawa, Merdiko.

Baca Juga: Harmoko, Menteri Penerangan Era Soeharto Meninggal Dunia

Karir di kewartawanan terus melejit. Tahun 1966-1968 ia menjadi pemimpin sekaligus penanggung jwab Harian Mimbar Kita.

Tak sampai di situ, ia dan kawan-kawannya menerbitkan harian Pos Kota pada tahun 1970.

Sementara karir politiknya ia menjadi Menteri Penerangan zaman Soeharto. Saat menjabat, Harmoko mencetuskan gerakan Kelompencapir.

Baca Juga: Jane Shalimar Meninggal karena Covid-19, Paman Almarhumah: Makam Jane Ditumpuk dengan Pusara Ayahnya

Kelompencapir merupakan Kelompok Pendengar, Pembaca, dan Pirsawan. Kelompok ini sebagai alat untuk menyebarkan informasi dari pemerintah.

Ia juga pernah menjadi Ketua Umum Partai Golkar yang berhasil memengaruhi hasil pemilihan umum melalui 'Safari Ramadhan'.

Jabatan politik terakhirnya adalah Ketua DPR/MPR periode 1997-1999. Dalam jabatan tersebut, Harmoko pernah mengangkat Soeharto menjadi presiden untuk masa jabatan yang ke-7.

Halaman:

Editor: Aulia Salsabil Syahla


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x