Network
ISU BOGOR – Rencananya Perdana Menteri Jepang Yoshihide Suga bersama bersama rombongan akan melakukan kunjungan ke Istana Kepresidenan Bogor yang dijadwalkan tiba di Indonesia, Selasa 20 Oktober 2020.
Selama 3 jam berada di Bogor, Perdana Menteri Jepang Yoshihide akan melakukan kegiatan kenegaraan dan tidak lupa untuk berkeliling di Kebun Raya Bogor.
Berdasarkan agenda kunjungan, Perdana Menteri Jepang Yoshihide akan tiba di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, sekitar pukul 13.20 kemudian beristirahat sejenak di Jakarta.
Baca Juga: Besok, Bogor Sambut Perdana Menteri Jepang Yoshihide Suga, Bima Arya : Suatu Kehormatan
Selesai istirahat, rombongan Perdana Menteri Jepang Yoshihide akan langsung berkunjung ke Bogor dan tiba di Istana Bogor sekitar pukul 15.45 WIB. Setelah mengikuti kegiatan kenegaraan dan mengunjungi Kebun Raya Bogor, Perdana Menteri Jepang Yoshihide bertolak ke Jakarta pukul 19.00 WIB.
Wali Kota Bogor Bima Arya usai melakukan rapat koordinasi menjelang kedatangan Perdana Menteri Jepang Yoshihide di Makorem 061/Suryakancana, Senin 19 Oktober 2020 mengatakan, selama periode Presiden Joko Widodo (Jokowi) Kota Bogor selalu menjadi pilihan bagi presiden menerima tamu negara.
Baca Juga: ILC Batal, Sindir Pemerintah Karni Ilyas Kena Balasan: Buat Soal Lapindo Dong
“Bagi kita ini suatu kehormatan untuk kita jaga. Bukan saja simbol negara tapi etalase nasional Bogor ini. Karena itu Insyaallah Pemkot Bogor memaksimalkan koordinasi dengan semua,” ungkap Bima Arya.
Bima Arya mengatakan, Pemkot Bogor akan menyiapkan personel untuk mendukung pengamanan TNI/Polri, mulai dari jajaran Dinas Perhubungan, Satpol PP, Pemadam Kebakaran, PDAM, Dinas Kesehatan, termasuk menyiagakan rumah sakit untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan.
Menurut Bima Arya, tidak ada jalur yang ditutup karena prosesi penyambutan tamu negara akan sangat minimalis di tengah pandemi ini.
Baca Juga: Jadwal Lengkap Liga Inggris Pekan ke-6 Man United Vs Chelsea, Pertaruhan The Blues di Papan Klasemen
“Kita koordinasi semua di lapangan. Besok itu protokolnya minimalis, tamunya minimalis, pendamping Presiden juga minimalis, jadi tidak banyak. Tidak ada jalan yang ditutup kecuali saat tamu negara lewat saja. Pasti perlu pengamanan ekstra,” jelas Bima Arya.
Sementara itu, Danrem 061/SK Brigjen TNI Agus Subiyanto yang juga sebagai Ketua Satgas Pengamanan VVIP mengatakan, bahwa semua persiapan sudah dibahas, mulai dari pengamanan, teknis dan dukungan instansi terkait.
“Kita ada prosedur (pengamanan tamu negara/VVIP), kita ikuti saja prosedur yang berlaku. Ring 1 Paspampres, kita backup di ring 2 dan ring 3. TNI/Polri ada sekitar 1.000 personel di wilayah Bogor."
Baca Juga: Red Velvet Hadiri Gangnam Festival, Wendy Unggah Terima Kasih Pada Insan Pers
"Penyambutan tentunya tidak seperti biasanya (sebelum pandemi). Kita meminimalisir dampaknya. Semoga besok acaranya bisa berjalan dengan lancar,” tandas Agus. ***
