ISU BOGOR - Sebanyak 500 aset Pemkot Bogor hingga saat ini belum tersertifikasi. Hal tersebut disampaikan Kepala Kantor Kementerian ATR/BPN Kota Bogor, Budi Jaya terkait target program sertifikasi aset milik Pemkot.
"Target 500 aset dari Pemkot Bogor," kata Budi saat upacara Hari Agraria dan Tata Ruang (Hantaru) tahun 2023 tingkat Kota Bogor di halaman Kantor Pertanahan Kota Bogor, Jalan Ahmad Yani, Kelurahan Tanah Sareal, Kota Bogor, Senin, 25 September 2023.
"Saat ini sudah berprogres 131 lebih dan itu akan kami terus selesaikan untuk sertifikasi aset Pemkot Bogor, BPN selalu mensupport apa yang sudah ditargetkan tahun ini," sambungnya.
Baca Juga: Diperiksa Polda Metro soal Kasus Rumah Produksi Film Dewasa di Jaksel, Ini Pengakuan Siskaeee
Meski demikian, Budi mengatakan bahwa Kota Bogor termasuk ke dalam 10 kabupaten/kota yang lengkap terkait Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) di Indonesia.
Ia menyampaikan bahwa Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Hadi Tjahjanto pun akan berkunjung ke Kota Bogor untuk launching kota lengkap.
Saat ini kata Budi, Kota Bogor sudah tidak memiliki target untuk PTSL karena capaiannya sudah terlaksana.
Baca Juga: Brak! Tabrakan Beruntun di Tol Jagorawi Bogor Libatkan 3 Kendaraan
"Meski sudah tidak ada lagi target tapi kami terus melakukan pengembangan dan perbaikan data agar seluruh bidang tanah sudah terukur, terpedayakan dan meminimalisir munculnya permasalahan," ujarnya.