7 Titik Check Point Perbatasan Bogor Dijaga 504 Personil saat Arus Mudik Lebaran

- 27 April 2021, 16:07 WIB
Ratusan personil gabungan di Check Point Simpang Gadog melakukan pemeriksaan bagi wisatawan yang hendak menuju Puncak, Bogor, Kamis 24 Desember 2020.*
Ratusan personil gabungan di Check Point Simpang Gadog melakukan pemeriksaan bagi wisatawan yang hendak menuju Puncak, Bogor, Kamis 24 Desember 2020.* /Isu Bogor/Iyud Walhadi

ISU BOGOR - Sebanyak 504 personel gabungan bakal berja di 7 titik chcek point atau posko penyekatan arus mudik lebaran tahun 2021 ini.

Tujuh titik check point itu meliputi Cibinong, tepatnya Simpang Pasar Cibinong (Batas Kota Depok); Cileungsi Simpang Limus Nunggal (Batas Kota Bekasi); Jonggol, Simpang Cibarusah (Batas Karawang);Cisarua, Rindu Alam- Puncak Bogor (Batas Cianjur); Check Point Parung, (Batas Sawangan-Depok); Jasinga (Batas Tangerang) dan Cigombong (Batas Kabupaten Sukabumi).

Kapolres Bogor AKBP Harun mengatakan, 504 personel gabungan tersebut terdiri dari 210 personel polisi, 42 TNI, 105 Dinas Perhubungan, 105 Satpol-PP dan 42 petugas Dinas Kesehatan Kabupaten Bogor.

Baca Juga: Dikuburkan di TMP Kalibata, Kremasi Kabinda Papua Brigjen Putu Danny di Bogor Batal

"Nantinya pos penyekatan akan dikawal nonstop dengan masing-masing dijaga oleh tiga regu. Sehingga tim bisa menjaga secara bergantian selama 24 jam," katanya, Selasa 27 April 2021.

Menurutnya penyekatan jalan tersebut merupakan tindak lanjut dari pihaknya, usai munculnya kebijakan dari pemerintah pusat yang melarang mudik lebaran.

"Rencananya penyekatan jalan akan dimulai pada 6 hingga 17 Mei 2021 nanti, bertepatan dengan diberlakukan kebijakan larangan mudik pada Lebaran 2021," katanya.

AKBP Harun menambahkan, ada dua metode yang akan diterapkan pada pola pengawasan nantinya. Pola pertama bagi masyarakat di wilayah Jadetabek dan kedua orang yang diluar Jadetabek yang akan masuk Bogor.

Baca Juga: Komandan KRI Nanggala 402 Letkol Heri Oktavian Gugur, Kampus Singapura Ini Sampaikan Belasungkawa untuk Alumni

Bagi pemudik wilayah Jabodetabek yang diperbolehkan melakukan perjalanan pendek akan dilakukan pemeriksaan sertifikat vaksin dan surat keterangan negatif antigen.

"Pola pertama bagi pemudik lokal atau Jabodetabek akan diperiksa sertifikat vaksin dan surat negatif antigen," jelasnya.

Sedangkan pola kedua bagi pemudik di luar Jabodetabek yang sama sekali tidak diperkenankan melakukan perjalanan maka akan langsung diminta putar balik.

"Kita lihat dari pelat kendaraan, juga pemeriksaan KTP. Bila diketahui ingin mudik, kita langsung putar balik," pungkasnya.***

Editor: Iyud Walhadi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x