Satu Hari Hilang, Bocah 8 Tahun di Bogor Ditemukan Tewas di Parit

22 November 2020, 19:28 WIB
Ilustrasi-korban-hanyut. /

ISU BOGOR – Setelah satu hari dilaporkan hilang hanyut, bocah 8 tahun Arizky Nurwahyudin ditemukan dalam kondisi tewas di aliran parit dekat rumahnya di Kampung Ciheuleut, Bogor Timur, Kota Bogor.

Komandan Regu (Danru) BPBD Kota Bogor Maruli Sinambela mengatakan korban ditemukan sejauh 20 kilometer dari lokasi kejadian awal yakni di Kampung Kaumpandak, Kelurahan Karadenan, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor sekira pukul 14.00 WIB.

"Alhamdulillah hari ini kita penyisiran sejauh kurang lebih 20 kilometer korban ditemukan di daerah Kaumpandak," kata Maruli, Minggu 22 November 2020.

Baca Juga: Link Live Streaming MotoGP Portugal 2020 di Trans7 Dimulai, Valentino Rossi Start di Posisi 17

Baca Juga: Bertambah 4.360 Orang Dalam Sehari, Kasus Positif COVID-19 di Indonesia Tembus 497.668 Kasus 

Saat ditemukan, korban sudah meninggal dunia dalam posisi terlentang memakai jersey di aliran kali dekat pemukiman warga. Petugas mengevakuasi jasad korban dan selanjutnya dibawa ke rumah duka.

"Korban langsung dibawa ke rumah duka," tutupnya.

Sebelumnya, seorang bocah yang duduk di kelas 3 SD Arizky Nurwahyudin dilaporkan hilang setelah terseret arus parit dekat rumahnya di Kampung Ciheuleut, Kelurahan Baranangsiang, Kecamatan Bogor Timur, Kota Bogor pada Sabtu 21 November 2020 sore.

Baca Juga: 80 Orang Positif COVID-19 dari Klaster Kerumunan Habib Rizieq di Petamburan dan Tebet

Baca Juga: Spanduk dan Baliho Habib Rizieq Dibongkar Satpol PP Kota Bogor Karena Tak Berizin 

Berdasarkan informasi dari saksi-saksi, korban sedang bermain hujan bersama temannya di dekat parit. Karena kondisi parit dipenuhi luapan air, korban diduga tidak menyadari batas jalan hingga terjatuh.

Warga sempat berupaya menolong tetapi tubuh korban hilang di aliran tersebut. Pada akhirnya, tim SAR gabungan menuju lokasi untuk mencari korban.***

Editor: Chris Dale

Tags

Terkini

Terpopuler