Guru Ngaji yang Ditemukan Tewas di Sumur Masih Misteri, Pesan Terakhir dan 2 Insiden Jadi Petunjuk

3 November 2020, 21:10 WIB
seorag wanita ditemukan mengambang di dalam sumur di Kampung Citatah Dalam, Kelurahan Ciriung, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor, Senin (3/11/2020) /Dok. Warga

ISU BOGOR - Insiden guru ngaji yang ditemukan tewas di dalam sumur masih meninggalkan misteri.

Sebelum ditemukan tewas, guru ngaji bernama Athiqotul Mahya (28) ini terakhir terlihat pada Minggu 1 November 2020 pukul 21.30 WIB.

Ia terakhir terlihat setelah pamit pulang ke rumah usai menghadiri acara Maulid di rumahnya di Kampung Citatah Dalam, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor.

Ada 3 peristiwa yang terjadi sebelum korban menghilang yang menjadi petunjuk.

Baca Juga: Rayakan Awal Bulan November dengan Merchant Baru ShopeePay

Baca Juga: Guru Ngaji di Bogor Tewas Dalam Sumur, Polisi Selidiki Penyebab Kematian Korban

Tetangga korban, Eddy Mulyono menceritakan sebelum hilang, korban diketahui sempat mengirim pesan singkat terakhir kepada suaminya M.Kurniawan.

Pesan singkat di aplikasi WhatsApp itu dikirim sekitar pukul 22.06 WIB.

"Semangat Abah," kata Edi, menirukan isi pesan singkat korban kepada suaminya. Setelah itu, saat suaminya membalas HP korba sudah tak aktif.

Eddy menceritakan, korban pamit duluan meninggalkan acara Maulid sekitar pukul 21.30 WIB bersama anaknya.

"Saya masih lihat dia pas saya di depan rumah. Itu terakhir saya lihat dia," ungkapnya.

Lalu, sekitar pukul 24.00 WIB sang suami korban, M Kurniawan pulang ke rumah dan mendapati sang istri tidak ada di rumah.

Guru ngaji asal Cibinong ditemukan tewas di dalam sumur Kolase dok. Warga dan Humas Polres Bogor

"Malam itu, warga pada nyari ke sana-ke sini, sampai nyari ke kebon bambu di belakang, ke kali sampai makam," jelas Edi.

Sebelum menghilang, Edi sempat mendengar suara teriakan dari rumah korban sekitar pukul 22.00 WIB.

Selain itu, Edi mengatakan kalau ada tetangganya ada yang mendengar suara sepeda motor di rumah korban.

Baca Juga: Kronologi Penemuan Guru Ngaji yang Tewas di dalam Sumur, Pamit Duluan Usai Ikut Acara Maulid

Baca Juga: Kronologi Anggota Klub Moge Harley Keroyok 2 Prajurit TNI, Ternyata Pelakunya Masih Belasan Tahun

"Kalau dikaitkan tiga kejadian itu di waktu yang sama, yakni sekitar jam 22.00 WIB malam. Kita warga melakukan pencarian sampai besok paginya,"ungkap Edi.

Kapolsek Cibinong, AKP I Kadek Vemil menjelaskan korban berjenis kelamin perempuan itu ditemukan tewas di dalam sumur di belakang rumah.

"Awalnya hari Minggu sekitar pukul 19.30 WIB mengikuti acara Maulid Nabi di Mushola dekat rumah. Tapi korban sendiri mendahului pulang dari acara maulid tersebut sekitar pukul 21.00 WIB," katanya melalui keterangan resminya.

Lanjutnya, sang suami bernama M Kurniawan yang juga ikut acara Maulid menyusul pulang sekitar pukul 23.00 WIB.

Suami korban pun bingung karena saat sampai di rumah tak menemui sang istri, melainkan hanya ada anaknya.

Mengetahui hal tersebut sang suami melakukan pencarian hingga Senin, 2 November 2020 pagi hari namun tak membuahkan hasil.

Baca Juga: Live Streaming ILC TV One Selasa Malam Ini, Angkat Tema UU ITE: Mengancam Kebebasan Berpendapat?

Baca Juga: Kebiasaan Najwa Shihab Diungkap Sopir Pribadinya, Ini yang Kerap Dilakukan di dalam Mobil

Hingga akhirnya suami korban melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Cibinong sambil tetap melakukan pencarian.

"Pada selasa suami korban akan mengabil air wudhu untuk melaksanakan sholat subuh di rumah, ternyaa merasakan bau tak sedap pada air sumurnya. Kemudian korban pun langsung melaporkannya kepada Ketua RT untuk melakukan Pengecekan ke sumur dan benar bahwa di ketahui sumur dalam keadaan bau tak sedap," ujarnya.

Mengetahui hal tersebut sang suami pun langsung melaporkannya ke Polsek Cibinong.

Menerima Laporan tersebut Polsek Cibinong pun langsung mendatangi TKP dan langsung melakukan olah TKP.

Dari hasil olah TKP, diketahui bahwa asal bau tak sedap di dalam sumur tersebut berasal dari mayat yang berada di dalamnya, yang tak lain merupakan Athiqotul yang telah selama 2 malam.

Pihaknya dibantu anggota Dinas Damkar Kabupaten Bogor pun langsung melakukan evakuasi korban dari dalam sumur.

"Untuk jasad korban langsung di bawa Ke RS Keramat Jati untuk di lakukan pemeriksaan. Hingga saat ini sebap kematian korban masih dalam proses pemeriksaan," tutup Kadek.***

Editor: Yudhi Maulana Aditama

Tags

Terkini

Terpopuler