ISU BOGOR - Menjadi wilayah langganan banjir, warga Kampung Bebek, Kelurahan kedunghalang, Bogor Utara, Kota Bogor menerima bantuan alat pompa air.
Pompa air tersebut bisa digunakan warga untuk menanggulangi dampak banjir saat Sungai Ciliwung meluap.
Kasat Pol PP Agustian Syach mengatakan bahwa pemberian bantuan tersebut sebagai upaya Pemkot Bogor untuk membantu warga mengantisipasi bencana banjir dan penanggulangan banjir di Kampung Bebek.
"Untuk tahap awal kita berikan pompa apung agar dampak banjir yang terjadi diwilayah ini tidak seperti kemarin-kemarin jadi dengan adanya kompa ini bisa cepat ditangani," katanya, Senin, 23 November 2020.
Baca Juga: Pengajuan BPUM Tahap 2 Bantuan UMKM Rp 2,4 Juta Tinggal 2 Hari Lagi, Klik Link Pendaftaran di Sini
Baca Juga: CEO SM Entertainment Ungkap Ikatan MV NCTU, SuperM, dan aespa hingga Rumor Tambahan 3 Anggota Lagi
Baca Juga: Hina Brimob Kacung Cina di Medsos dan Ditangkap Polisi, Pelaku Minta Maaf
Lanjutnya, selain untuk menangani banjir, alat pompa air tersebut juga bisa digunakan untuk menangani kebakaran.
Sehingga bisa memanfaatkan aliran Sungai Ciliwung sebagai sumber airnya.
Pada kesempatan itu Komandan Sektor Pos Damkar Yasmin Aswinata memberikan pemahaman dan sosialisasi alat kompa.
Warga pun diajarkan bagaimana menggunakan mesin pompa untk menyedot air ataupun untuk melakukan pemadaman api.
"Ini alat pompa yang kemampuannya bisa non stop selama empat jam, selang yang digunakan juga merupakan selang standart pemadam kebakaran sehingga meski tekanan air di atas 16 Bar ini tidak akan pecah, untuk itu saya titip penggunaannya dan perawatannya dengan hati-hati," tuturnya.***