UPDATE Berita Demo Hari Ini Kwitang Jakarta Mencekam, Pendemo Temukan Peluru Tajam dan Lumuran Darah

13 Oktober 2020, 22:44 WIB
Update Demo hari ini terjadi hingga malam pukul 22.20 WIB. Para pendemo dan massa berkerumun terlibat aksi saling lempar dengan petugas di kawasan Kwitang, Jakarta Pusat yang hingga saat ini masih mencekam.* /Twitter @qailaasyiqah

ISU BOGOR - Bentrokan antara pengunjukrasa dengan petugas kepolisian dalam demo tolak Omnibus Law hingga malam hari ini pukul 22.15 WIB Selasa, 13 Oktober 20202 terus berlangsung. Hingga membuat kawasan Kwitang, Jakarta Pusat tampak mencekam.

Sejumlah netizen yang berada dilokasi terus mengupdate kabar berita demo hari ini di kawasan Kwitang, Jakarta Pusat tampak mencekam.

Bahkan sejumlah pendemo ada yang mengabadikan temuan peluru tajam. Entah dari mana, yang jelas aksi saling kejar dan tembak terus terdengar saat demo yang berujung bentrok hari ini.

Baca Juga: LINK Live Streaming Timnas Indonesia U-19 Vs Makedonia Utara, Pukul 19.45 WIB Rabu 14 Oktober 2020

Baca Juga: PARAH, Ade Armando 'Kompori' Pendemo Omnibus Law dengan Unggah Video Ambulance Satu Tahun Lalu

Baca Juga: BERITA Demo Hari Ini, Viral Video Mobil Ambulance Dikejar dan Ditembaki Petugas 13 Oktober 2020

Salah satu netizen dengan akun @qailaasyiqah terus memperbarui setiap saat situasi di tempat kejadian perkara (TKP).

 

"Peluru baru nih," ungkap pria berpeci putih sambil menunjukan kepada perekam video dilokasi bentrok di kawasan Kwitang pukul 21.48 WIB.

Tak hanya itu, di video selanjutanya, netizen yang sama membagikan sebuah kantor atau sekretariat salah satu organisasi massa rusak.

Bahkan ada salah satu ruangan di markas Ormas tersebut lantainya berlumuran darah. "Sekretariat diancurin, berasa banget gas air matanya pekat. Pintu ancur, nih ada darah nih," tulis netizen yang merekam kejadian tersebut.

Baca Juga: UPDATE: Demo Hari Ini, Massa Lempari Petugas dan Polisi Tembakan Gas Air Mata di Jalan MH Thamrin

 

Bahkan video terbaru yang di unggah pukul 10.13 WIB, tergambar suasana di kawasan Kwitang, Jakarta masih dikerumuni massa. "Al-Fatihah untuk saudara² kita di Kwitang," tulisnya.

Terlihat dalam video amatir para pendemo dikejar dan ditembaki petugas, warga berhamburan menyelamatkan diri menghindari kejaran petugas.

 

Sebelumnya di tempat terpisah, Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Nana Sudjana mengatakan sebanyak 500 orang, termasuk dari kelompok Anarko sudah ditangkap.

Ratusan orang yang diamankan itu, kata Nana bukan hanya yang mengikuti aksi di kawasan Patung Kuda bersama ANAK NKRI, melainkan juga di wilayah lainnya.

"Sampai saat ini sekitar 500 orang yang kita tangkap termasuk Anarko yang ada di wilayah," ujarnya di Halte Bank Indonesia, Jakarta Pusat.

Untuk diketahui, aksi demonstrasi berlangsung ricuh sekira pukul 16.00 WIB. Itu terjadi sesaat setelah massa dari ANAK NKRI membubarkan diri.

Baca Juga: BERITA Demo Hari Ini di Jakarta Mulai Chaos Lagi, Polisi Tembakan Gas Air Mata, 13 Oktober 2020

"Aksi berjalan lancar dari pukul 13.00 WIB sampai pukul 16.00 WIB dan kami memang sudah ada kesepakatan selesai pukul 16.00 WI ketika ANAK NKRI selesai mereka kembali. Anak-anak Anarko inilah kemudian bermain (melempari petugas)," tuturnya.***

Editor: Iyud Walhadi

Tags

Terkini

Terpopuler