Soal Wacana Jokowi 3 Periode, Mahfud MD: Saya Lebih Setuju Seperti Sekarang

20 Juni 2021, 20:18 WIB
Mahfud MD /Tangkapan layar YouTube @KarniIlyasClub

ISU BOGOR - Menteri Kordinator Politik Hukum dan Keamanan (Menkopolhukam) Mahfud MD ikut angkat bicara soal wacana jabatan Presiden Joko Widodo (Jokowi) 3 periode.

Meski dirinya bukan anggota partai politik atau majelis pemusyawaratan rakyat (MPR), namun secara pribadi lebih setuju dua periode.

"Krg tepat di-mention kpd sy. Sebab sy bkn anggota Parpol atau MPR. 2 atau 3 periode arenanya ada di parpol dan MPR. Tp scr pribadi sy lbh setuju spt skrng, maksimal 2 periode sj," katanya di akun twitter @mohmahfudmd pada Minggu 20 Juni 2021.

Baca Juga: Manchester City Masuk Final, Dua Pesohor Fans Bola Saling Ejek, Mahfud MD: MU Siap Mental

Lebih lanjut, ia menyampaikan alasan jabatan presiden dibatasi hingga 2 periode saja karena sudah diatur dalam konstitusi.

"Adanya konstitusi itu, antara lain, utk membatasi kekuasaan baik lingkup maupun waktunya," ungkap Mahfud MD.

Cuitan Mahfud MD itu menanggapi tulisan wartawan senior Asyari Usman yang menulis artikel berjudul Jokowi Tiga Periode, Prabowo Wapresnya.

Baca Juga: Ledakan Bom di Gereja Katedral Makassar, Mahfud MD: Sekarang Sedang Pendalaman Jaringan Pelakunya

“Anggota oligarki yang hampir pasti akan berkolaborasi dengan China untuk dukung Jokowi tiga periode,” tulis wartawan senior Asyari Usman.

Kata Asyari, para anggota oligarki yakin Jokowi telah terbukti memiliki loyalitas sejati. Figur lain, siapa pun dia, tidak mungkin bisa sesetia dan sehebat Jokowi.

Jokowi sudah menunjukkan keberhasilan dalam memperkuat cengkeraman kekuasaan oligarki itu. Taktik yang digunakan adalah menciptakan perpecahan sosial-politik. Dan itu berhasil “summa cum laude”. Rakyat gontok-gontokan.

Menurut Asyari RRC (China) sudah menancapkan kuku di negeri ini. Proyek-proyek dan utang dari mereka akan menyandera Indonesia selama puluhan tahun berikutnya.

China akan hadir secara fisik dalam jumlah yang sangat besar. Sejalan dengan itu, konstelasi geopolitik dunia akan berubah drastis karena China akan menjadi superpower Asia.

Amerika Serikat (AS) masih tetap sebagai superpower dunia tetapi tidak kuat lagi di Asia. China yang akan menjadi “pemilik” kawasan ini nanti.

“Inilah “road map” yang sedang diperjuangkan oleh oligarki domestik lewat Jokowi tiga periode. Tidak mudah, tetapi bukan mustahil. Mengubah pasal 7 UUD 1945 agar presiden bisa tiga periode, sangat mungkin dilakukan. Sebab, semua kekuatan politik kecuali segelintir, masih bisa dikendalikan oleh Jokowi,” pungkasnya.***

Editor: Iyud Walhadi

Tags

Terkini

Terpopuler