Berapa Hari Puasa Rajab 2021? Berikut Penjelasan Serta Keutamannya, Lengkap Niat Puasa Latin dan Arab

14 Februari 2021, 22:02 WIB
Ilustrasi jadwal puasa Rajab 2021 dari tanggal 13 Februari sampai 13 Maret. /PIXABAY/PhotoMIX-Company

ISU BOGOR - Berapa hari kita me jalankan puasa Rajab 2021? Dalam sejumlah hadis, terjawab berapa jumlah hari puasa Rajab.
 
Ketahuilah, sebagaimana dijelaskan sejumlah hadis, puasa Rajab selama 10 hari bisa mendapat pahala yang maksimal.
 
Itu kita bisa lihat dalam keutamaan dan manfaat yang dibahas di sejumlah hadis.
 
Baca Juga: Doa Buka Puasa Rajab 2021, Beserta Jadwal dan Keutamaannya
 
Baca Juga: Niat Doa Puasa Rajab Hari ke 3 di Bulan Februari 2021, Lengkap dengan Keutamaannya

Berikut penjelasan dan 6 Keutamaan atau Manfaat puasa sunah di bulan Rajab sebagaimana dijelaskan sejumlah hadis Nabi Muhammad SAW:

 

1. Mendapat Keberkahan

Diriwayatkan bahwa apabila Rasulullah SAW memasuki bulan Rajab beliau berdo’a:“Ya, Allah berkahilah kami di bulan Rajab (ini) dan (juga) Sya’ban, dan sampaikanlah kami kepada bulan Ramadhan.” (HR. Imam Ahmad, dari Anas bin Malik).

Baca Juga: Login bimasislam.kemenag.go.id Jadwal Imsakiyah Puasa Rajab Februari 2021

Baca Juga: Amalan Puasa Rajab 2021 yang Sering Dibaca Sayidina Ali

2. Ditutup Pintu Neraka hingga Diganti Dosa-dosanya dengan Kebaikan

Dalam hadis riwayat yang sama disebutkan "Barang siapa berpuasa pada bulan Rajab sehari, maka laksana ia puasa selama sebulan, bila puasa 7 hari maka ditutuplah untuknya 7 pintu neraka Jahim, bila puasa 8 hari maka dibukakan untuknya 8 pintu surga, dan bila puasa 10 hari maka digantilah dosa-dosanya dengan kebaikan."

 

3. Segala Permintaan Dikabulkan

Riwayat al-Thabarani dari Sa'id bin Rasyid: “Barangsiapa berpuasa sehari di bulan Rajab, maka ia laksana berpuasa setahun, bila puasa 7 hari maka ditutuplah untuknya pintu-pintu neraka jahanam, bila puasa 8 hari dibukakan untuknya 8 pintu surga, bila puasa 10 hari, Allah akan mengabulkan semua permintaannya....."

Baca Juga: Awal Bulan Rajab 1442 H Jatuh Pada Sabtu 13 Februari 2021, Ini Niat dan Doa Buka Puasanya

4. Dikaruniai Minum Air Sungai Rajab di Surga

"Sesungguhnya di surga terdapat sungai yang dinamakan Rajab, airnya lebih putih daripada susu dan rasanya lebih manis dari madu. Barangsiapa puasa sehari pada bulan Rajab, maka ia akan dikaruniai minum dari sungai tersebut".

 

5. Bulannya Allah

Riwayat (secara mursal) Abul Fath dari al-Hasan, Nabi Muhammad SAW bersabda: "Rajab itu bulannya Allah, Sya'ban bulanku, dan Ramadan bulannya umatku."

Baca Juga: Niat dan Doa Buka Puasa Senin-Kamis di Bulan Rajab Februari 2021, Arab, Latin dan Artinya

6. Mendapatkan Air Sungai Lebih Manis dari Madu saat di Surga

Sabda Rasulullah SAW lagi : “Pada malam mi’raj, saya melihat sebuah sungai yang airnya lebih manis dari madu, lebih sejuk dari air batu dan lebih harum dari minyak wangi, lalu saya bertanya pada Jibril a.s.: “Wahai Jibril untuk siapakan sungai ini ?”Maka berkata Jibril a.s.: “Ya Muhammad sungai ini adalah untuk orang yang membaca salawat untuk engkau di bulan Rajab ini”.

 

Adapun niat puasa sunah yang dianjurkan untuk dilafalkan jika hendak berpuasa bulan Rajab yakni:

 

نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ رَجَبَ لِلهِ تَعَالَى

 

Nawaitu shauma ghadin ‘an adâ’i sunnati Rajaba lillâhi ta‘âlâ.

 

Artinya; “Aku berniat puasa sunah Rajab esok hari karena Allah SWT.”

 

Kaum muslim yang hendak puasa sunah Rajab di siang hari, namun tidak sempat atau lupa melafalkan niat puasa Rajab pada malam harinya, masih diperbolehkan untuk niat puasa rajab saat itu juga.

 

Sebab kewajiban membaca niat di malam hari hanya berlaku untuk puasa wajib.

 

Untuk puasa sunah, niat boleh dilakukan di siang hari sepanjang yang bersangkutan belum makan, minum, dan hal-hal lain yang membatalkan puasa sejak subuh.

 

Berikut ini tata cara melafalkan niat puasa sunah Rajab di siang hari:

 

نَوَيْتُ صَوْمَ هَذَا اليَوْمِ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ رَجَبَ لِلهِ تَعَالَى

 

Nawaitu shauma hâdzal yaumi ‘an adâ’i sunnati Rajaba lillâhi ta‘âlâ.

 

Artinya; “Aku berniat puasa sunah Rajab hari ini karena Allah SWT.”***

 

 
Editor: Rafik Maeilana

Sumber: NU

Tags

Terkini

Terpopuler