Network
ISU BOGOR - Penjaga gawang Manchester United, David de Gea, turut bersalah atas gol kedua penting Manchester City selama kemenangan dominan mereka pada hari derby di Old Trafford.
David de Gea membiarkan kemarahannya menguasai dirinya setelah sore yang membuat frustrasi bagi Manchester United.
Penjaga Gawang asal Spanyol itu menyerang rekan satu timnya setelah ditaklukkan 5-0 oleh Liverpool bulan lalu, dengan mengatakan mereka "bermain seperti anak-anak".
Baca Juga: Manchester United Sudah Tahu Pengganti Ole Gunnar Solskjaer Usai Dikalahkan Manchester City
Tetapi setelah merespons dengan kemenangan melawan Tottenham, Setan Merah kembali turun ke bumi dengan kekalahan kandang lainnya.
Manchester City mungkin hanya menang 2-0, tetapi mereka sama dominannya dengan Liverpool dengan United mengejar bayangan hampir sepanjang sore.
De Gea tidak bisa berbuat banyak untuk gol pembuka City, saat umpan Eric Bailly masuk ke gawangnya sendiri.
Baca Juga: Hasil Liga Inggris: Manchester United Gagal Menang Lawan Manchester City 0-2
Dia sebagian bersalah untuk gol kedua yang sangat penting namun. Dengan menit berlalu di babak pertama, umpan silang Joao Cancelo menghindari Harry Maguire dan Luke Shaw, memungkinkan Bernardo Silva melakukan upaya dari jarak dekat.
Shaw menerima sebagian besar kritik tetapi De Gea diharapkan untuk mencegah upaya Silva yang menggeliat melewatinya di tiang dekat.
Gol itu terjadi setelah De Gea melakukan perlawanan satu orang di gawang United, melakukan penyelamatan demi penyelamatan saat City mendorong lebih banyak gol.
Baca Juga: Gol Bunuh Diri Eric Baily, Manchester City Ungguli Manchester United Sementara
Beberapa saat setelah kebobolan, sang kiper terlihat melemparkan pukulan ke arah terowongan saat dia keluar dari lapangan Old Trafford.
City masuk ke cruise control di babak kedua dengan pemain dan pendukung United menjadi semakin frustrasi.
Peluit penuh waktu disambut dengan ejekan dari para penggemar tuan rumah yang tersisa, meskipun banyak yang menuju pintu keluar pada tahap penutupan.
Baca Juga: 6 Pemain Manchester United Ini Bisa Pergi pada Januari 2022 saat Ole Gunnar Solskjaer Kirim Bintang
Roy Keane telah menjadi kritikus vokal De Gea di musim lalu dan tidak membuang waktu untuk menyalahkan dalam analisis pasca-pertandingannya.
:Ole tampaknya berada di bawah tekanan sejak dia masuk ke klub dan itu tidak akan hilang karena orang-orang tidak berpikir dia mampu melakukannya," katanya kepada Sky Sports. Tekanan akan meningkat tetapi para pemain yang saya lihat di Shaw dan De Gea mereka adalah pemain internasional. Mereka tidak bisa mengendus bahaya, anak-anak ini terlalu santai.
“Ole harus bertanggung jawab dan saya telah membelanya selama satu atau dua tahun, tetapi dia adalah manajer dan staf perlu mendapatkan lebih banyak dari para pemain ini.
“Kurangnya kualitas terutama di lini tengah mereka sangat pendek. Saya ingin bekerja keras pada para pemain United, tetapi hari ini saya merasa kasihan pada mereka. Mereka hanya tidak siap bermain untuk United.”***
