UPDATE: Sehari Covid-19 di Kota Bogor Bertambah 23 Orang

- 24 September 2020, 17:12 WIB
ILUSTRASI Covid-19.*
ILUSTRASI Covid-19.* //Pexels/Edward Jenner

Ditempat terpisah, Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto kembali mengaku ironis warga kota hujan yang dipimpinnya tak percaya adanya Covid-19.

Hal itu ia ungkapkan diskusi virtual bertema ‘Menjaga Masyarakat Produktif dan Aman di Masa Pandemi’ Kamis 24 September 2020.

Bima Arya menyebutkan, ada survei dan mendapatkan hasil menarik bahwa 50 % warga Kota Bogor tidak yakin Covid-19 benar-benar ada.

Baca Juga: 25 Tahun Mengabdi di Polri Tanpa Cacat, Suami Bupati Bogor Aiptu Yanwar Dimakamkan di Makam Pahlawan

Tentunya, kata dia, fakta ini sangat mengkhawatirkan, sehingga perlu adanya edukasi selama pandemi Covid-19.

"Di Kota Bogor ini ada survei menarik, bahwa 19% warga Bogor percaya Covid-19 itu konspirasi dan dibuat oleh manusia."

"Sebanyak 29% warga Bogor yang tidak percaya ada COVID-19 dan 50% galau, antara percaya dan tidak," ucapanya.

Bima Arya menyatakan angka 50% itu sangat mengkhawatirkan dan bisa menghambat proses percepatan penanganan Covid-19 di Kota Bogor.

Baca Juga: Upacara Pemakaman Suami Bupati Bogor Dilaksanakan Secara Militer dan Tembakan Salvo

Sehingga, saat ini edukasi kepada masyarakat menjadi penting dan kunci dalam menangani Covid-19.

Halaman:

Editor: Iyud Walhadi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah