Network
Hal tersebut ditegaskan Dedie Rachim saat melakukan inspeksi mendadak (sidak) proyek infrastruktur di pusat kota tersebut pada Senin, 30 Oktober 2023.
"Jadi Pemerintah Kota Bogor sudah menetapkan tanggal untuk peresmian Jembatan Otista, ditetapkan tanggal 8 Desember," kata Dedie Rachim di lokasi Jembatan Otista Bogor.
"Artinya kita punya satu bulan lebih ini meminta kepada kontraktor melalui Dinas PUPR Kota Bogor untuk mempercepat proses pembangunan," sambung dia.
Baca Juga: Ikuti KPPD di Lemhanas, Bima Arya: Ikhtiar Menuju Indonesia Emas 2045
Dedie Rachim menjelaskan, hingga saat ini proses pembangunan Jembatan Otista Bogor sudah mendapai 75 persen, dan menargetkan semua proses pemberian akan selesai pada awal bulan Desember.
"Karena ada beberapa poin yang harus kita selesaikan dalam waktu yang tidak terlalu lama ya, dan itu membutuhkan effort atau semacam komitmen dari kontraktor dan juga temen-teman pendukung lainnya," ucap dia.
Dedie Rachim menuturkan, bahwa nantinya akan ada perubahan dari ketinggian jalan yang dibuat mengikuti perubahan jembatan otista itu sendiri. Namun hal tersebut tetap mengutamakan keindahan dan ketepatan di hasil akhir. Para pedagang juga nantinya akan dibuat menyesuaikan dengan perubahan yang ada.
Baca Juga: Hendak Tawuran, 2 Remaja Diringkus Polisi di Jalur Puncak Bogor
"Cuma memang ada perubahan ketinggian ya karena jembatan ini perlu ketebalan khusus terutama di jalur trem, jadi ada penambahan ketinggian sekitar 1 meter, tanjakannya nanti tidak curam lagi lebih landai," ungkap Dedie Rachim.
"Tetapi mungkin nanti ada penyesuaian dengan ketinggian trotoar. Mudah-mudahan ini menjadi bagian beautifikasi dari wilayah otista," lanjut dia.
Selain itu, Dedie Rachim juga meminta kepada Dinas PUPR Kota Bogor untuk mendorong kontraktor lebih cepat lagi dalam bekerja, agar pembangunan dapat selesai tepat waktu.
Baca Juga: Dampingi Wakil Ketua Umum KONI Pusat Tinjau IMAG 2023, Dedie Rachim: Semua Sangat Suportif
Hal tersebut beriringan dengan salah satu upaya dari perubahan musim di wilayah Kota Bogor dan sekitarnya, mengingat beberapa minggu terakhir sudah memasuki mudim hujan di akhir dan awal tahun.
"Betul memang ini yang menjadi pemikiran kita(musim hujan), kita manfaatkan menjelang musim hujan ya kita percepat sehingga hambatan nanti kalau terjadinya musim hujan tentu dapat ditekan semaksimal mungkin," beber dia.
"Makanya kita ingatkan kepada dinas, dorong kontraktor untuk komitmen dan mempercepat pekerjaan supaya tepat waktu pada tanggal 8 desember nanti kita bisa resmikan jembatan ini, persembahan untuk masyarakat Kota Bogor," pungkasnya.
