Bogor Tiadakan Festival Cap Go Meh, Bima Arya: Tidak Mengurangi Makna Kebersamaan

- 26 Februari 2021, 21:10 WIB
Atraksi Liong dalam perayaan Cap Go Meh
Atraksi Liong dalam perayaan Cap Go Meh /Pikiran-Rakyat.com/DOK PR/

ISU BOGOR - Acara Pesta Rakyat Cap Go Meh (CGM) 2021 di Kota Bogor tahun ini digelar sederhana secara daring dan dipastikan tidak ada festival. Keputusan ini dilakukan untuk menekan penularan Covid-19.

Wali Kota Bogor, Bima Arya mengatakan, meski tidak ada perayaan seperti biasanya, tidak akan mengurangi sedikitpun makna kebersamaan di Kota Bogor.

"Mari kita yakini bahwa keyakinan kita untuk terus bersama akan membawa kita melangkah keluar dari era pandemi ini," katanya, Jumat 26 Februari 2021.

Baca Juga: Uni Eropa Sorot Kota Bogor Terkait Penanganan Covid-19 dan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan

Menurutnya, tidak ada yang lebih indah, yang lebih dahsyat, yang lebih powerfull daripada modal kebersamaan dan kekeluargaan. Kebersamaan dan kekeluargaan adalah modal sosial yang luar biasa yang dimiliki Kota Bogor dari masa ke masa.

"Satu hal yang terus kita jaga kita rawat melalui berbagai macam momentum bukan saja dari kegiatan resmi pemkot, tetapi inisiasi dari warga, kolaborasi dari seluruh elemen warga," jelasnya.

Hari ini kata dia, adalah hari dimana semuanya tengah diuji atas kebersamaan selama ini.

Tidak mudah di era pandemi ini menjaga dan merawat kebersamaan. Ada persoalan ekonomi, politik, mungkin juga ada persoalan keyakinan.

Baca Juga: Geger! Pria 35 Tahun Meninggal Mendadak Setelah Olahraga Joging di Pedestrian Kebun Raya Bogor

"Tapi yakinilah bahwa modalitas itu selalu kita jaga dari masa ke masa dan bahkan semakin diperkuat di era pandemi yang tidak mudah ini. Tidak ada ujian yang tidak bisa kita lewati apabila kita pahami bagaimana kita bisa terus merawat kebersamaan ini," paparnya.

Bogor Street Festival CGM lanjut Bima Arya adalah momentum dimana merayakan kebersamaan dalam keberagaman.

Ia mengucapkan terima kasih kepada Ketua Pelaksana CGM Arifin Himawan, Komunitas Dhanagun dan semua elemen yang mengikhlaskan waktunya, meluangkan apa yang sekarang sedang dimiliki untuk sekedar bersama menikmati kebersamaan dan keberagaman. Bahkan memanjatkan doa lintas agama.

"Tidak ada yang lebih pantas kecuali kita meminta langsung kepada Tuhan Yang Maha Kuasa agar kita semua selalu diberikan kekuatan untuk menjaga dan merawat hal yang paling indah kita miliki, yaitu kebersamaan," ujarnya.

Baca Juga: Misteri Mayat Wanita Terbungkus Dalam Plastik di Cilebut Bogor Perlahan Terungkap, Ini Perkembangannya

Meski tidak ada selebrasi Pesta Rakyat CGM bukan berarti tidak bisa merayakan kebersamaan. Melalui doa lintas agama dan kesederhanaan yang terus dijaga Bima Arya mengajak semua untuk terus saling mendukung, saling mendorong dan saling mendoakan.

"Terima kasih untuk panitia dengan segala berbagai keterbatasan tetap berupaya menghidupkan momentum ini. Mudah-mudahan badai ini cepat berlalu dan Insya Allah modalitas kita yang kita jaga akan membawa kita melangkah menjadi pemenang mengatasi pandemi ini," pungkasnya.***

Editor: Iyud Walhadi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah