Memimpin Gol, Kemenangan MU Buyar Lantaran Gol Bunuh Diri

- 27 Desember 2020, 08:49 WIB
Man United vs Leeds, ekspresi Solskjaer menyaksikan laga bersejarah baginya
Man United vs Leeds, ekspresi Solskjaer menyaksikan laga bersejarah baginya /Twitter/Manchester United/@ManUtd/

ISU BOGOR - Manajer Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer, mengaku kecewa timnya gagal memetik tiga poin saat bertandang ke Leicester City, dalam lanjutan Premier League, Sabtu 26 Desember 2020.

Manchester United sebenarnya dua kali memimpin, namun selalu disamakan tuan rumah.

Gol bunuh diri bek Manchester United, Axel Tuanzebe, membuat kemenangan di depan mata tim tamu buyar. Manchester United sempat unggul melalui aksi Marcus Rashford pada menit ke-23 dan Bruno Fernandes (79).

Baca Juga: Setelah 8 Kali Kalah, Arsenal Menang dan Hanya Naik Satu Peringkat ke-14 Klasemen

Namun tuan rumah berhasil menyamakan kedudukan melalui Harvey Barnes pada menit ke-31 dan aksi Jamie Vardy yang membuat Tuanzebe mencetak gol bunuh diri, lima menit sebelum waktu normal usai.

Solskjaer senang meninggalkan Stadion King Power dengan satu poin. Namun dia juga tahu bahwa tim asuhannya sudah melepas dua poin yang seharusnya bisa membawa mereka ke posisi kedua dan hanya berjarak dua poin dari pemimpin klasemen Liverpool.

"Kami punya pertandingan dalam tiga hari dan kami memiliki satu hari ekstra untuk pulih, yang akan kami gunakan dengan bijak," kata bos Man United itu kepada BT Sport.

Baca Juga: Efek Pemain Pengganti, Leicester dan Man United Sama Kuat Skor Akhir 2-2

“Satu poin bukanlah hasil terburuk tetapi kami kecewa karena kami tidak meraih tiga poin di sini karena itu adalah tim yang sangat bagus yang kami lawan.”

Tim tamu memimpin lebih dulu melalui penyelesaian cerdas dari Marcus Rashford, sebelum Harvey Barnes menyamakan skor pada menit ke-32.

Sisi Old Trafford kemudian memimpin lagi setelah satu jam, tetapi penyelesaian Anthony Martial dianulir karena offside.

Fernandes kemudian mencetak gol kedua untuk United, ketika Edinson Cavani memainkannya hanya 10 menit sebelum waktu penuh.

Baca Juga: Jimin BTS Dikatakan Sebagai Karya Seni Indah Saat Lakukan Tarian yang Tajam oleh Netizen

Namun, Jamie Vardy berhasil memanfaatkan umpan silang lima menit kemudian dan menjatuhkannya ke belakang gawang, melalui kaki terulur Tuanzebe.

Dan meski Solsjkaer senang dengan performa timnya, dia tahu Leicester selalu punya peluang untuk menyamakan kedudukan di menit-menit akhir.

“Anda tidak dapat berpikir demikian sampai pertandingan usai dan peluit akhir dibunyikan. Jadi, tentu saja, kami kecewa karena tidak menang hari ini," kata Solskjaer.

Baca Juga: BTS Puncaki Peringkat Tertinggi Untuk Nilai Merek Idol Kpop Bulan Desember Disusul BLACKPINK dan NCT

"Kami memiliki banyak peluang besar dan kami bisa menyelesaikannya tetapi sekali lagi mereka adalah tim yang sangat berbahaya dan berkualitas dan gol dari Vardy menunjukkan kualitasnya."

Editor: Chris Dale

Sumber: BT Sport


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah