Uni Emirat Arab Bela Sikap Presiden Prancis Emmanuel Macron yang 'Anti' Islam

- 3 November 2020, 08:53 WIB
Menteri Luar Negeri Uni Emirat Arab (UEA) Anwar Gargash membela Presiden Prancis Emmanuel Macron yang berusaha mengecualikan Muslim.*
Menteri Luar Negeri Uni Emirat Arab (UEA) Anwar Gargash membela Presiden Prancis Emmanuel Macron yang berusaha mengecualikan Muslim.* /Twitter @adeelhalidjilani

ISU BOGOR - Menteri Luar Negeri Uni Emirat Arab (UEA) Anwar Gargash membela kebijakan dan sikap Presiden Prancis Emmanuel Macron yang dituding 'Anti' Islam.

Menteri UEA Anwar Gargash itu meminta umat Islam untuk menerima pendirian Presiden Prancis Emmanuel Macron atas klaimnya tentang perlunya "integrasi" dalam masyarakat Barat.

“[Muslim] harus mendengarkan baik-baik apa yang dikatakan (Presiden Prancis) Macron dalam pidatonya. Dia tidak ingin mengisolasi Muslim di Barat, dan dia sepenuhnya benar,” Menteri Luar Negeri UEA Anwar Gargash dalam sebuah wawancara pada hari Senin dengan harian Jerman Die Welt.

Dia mengatakan Muslim "perlu diintegrasikan dengan cara yang lebih baik" di negara-negara Barat.

Baca Juga: Presiden Prancis 'Hina' Islam, Organisasi Muslim Eropa Sebut Emmanuel Macron Pemimpin Gagal

Baca Juga: Presiden Prancis Macron Paham Akan Kemarahan Umat Islam, Sebut Orang yang Membencinya Keliru

“Negara Prancis memiliki hak untuk mencari cara untuk mencapai hal ini secara paralel dengan memerangi ekstremisme dan penutupan masyarakat,” tambahnya.

Gargash menolak tuduhan terhadap Presiden Prancis bahwa dia berusaha mengecualikan Muslim yang tinggal di Prancis.

Presiden Prancis, Emmanuel Macron memberi keterangan saat diwawancara Al Jazeera
Presiden Prancis, Emmanuel Macron memberi keterangan saat diwawancara Al Jazeera

Halaman:

Editor: Iyud Walhadi

Sumber: Aljazeera


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Pemilu di Daerah

x