Polisi Korsel Akui Kurang Tanggap Atas Tragedi Halloween di Itaewon

- 2 November 2022, 12:57 WIB
Seorang pria memberikan penghormatan terakhir di dekat lokasi tragedi Itaewon.
Seorang pria memberikan penghormatan terakhir di dekat lokasi tragedi Itaewon. /Reuters
ISU BOGOR - Polisi Korea Selatan (Korsel) mengakui kurang tanggap atas tragedi pesta Halloween di Itaewon, Seol yang menewaskan 156 orang karena berdesakan.

Seperti diketahui, pesta Halloween tersebut berlangsung pada Sabtu, 29 Oktober 2022. Malam itu banyak orang berkumpul di sebuah gang di distrik yang populer di Seoul tersebut.

Kepala polisi Korea Selatan Yoon Hee-keun mengakui bahwa tanggapan darurat mereka terhadap tragedi Itaewon yang menewaskan ratusan orang tersebut tidak memadai.

Baca Juga: Presiden Korsel Umumkan Masa Berkabung setelah Tragedi Halloween di Itaewon Tewaskan 151 Orang

Hal ini menjadi pengakuan pertama dari pejabat Korea bahwa mereka kurang mampu berbuat untuk mencegah tragedi tersebut.

Dia berjanji akan melakukan penyelidikan penuh.

Kepala polisi mengatakan bahwa dia merasa tanggung jawab tanpa batas tentang keselamatan publik atas apa yang terjadi.

Baca Juga: What's Wrong With Secretary Kim Jadi Drama No 1 yang Ingin Dibuat Ulang di Jepang Diikuti Itaewon Class

Hal tersebut bersamaan dengan meningkatnya seruan untuk akuntabilitas.

Tidak hanya polisi, menteri Dalam Negeri Lee Sang-min juga meminta maaf atas insiden yang menewaskan banyak orang tersebut.

Yoon Hee-keun selaku kepala polisi Korea Selatan juga mengatakan bahwa polisi telah menerima banyak panggilan sebelum kecelakaan itu terjadi dan memperingatkan mereka tentang keseriusan situasi.

Halaman:

Editor: Iyud Walhadi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Pemilu di Daerah

x