Network
Kyiv tidak memberikan konfirmasi resmi tentang perolehan itu, tetapi sumber-sumber Rusia mengakui serangan tank Ukraina telah maju puluhan kilometer di sepanjang tepi barat sungai, merebut kembali sejumlah desa di sepanjang jalan.
Terobosan tersebut mencerminkan keberhasilan Ukraina baru-baru ini di timur yang telah mengubah gelombang perang melawan Rusia, bahkan ketika Moskow telah mencoba meningkatkan taruhannya dengan mencaplok wilayah, memerintahkan mobilisasi dan mengancam pembalasan nuklir.
Baca Juga: Ukraina Klaim Berhasil Kepung Pasukan Rusia di Lyman
"Informasinya tegang, anggap saja begitu, karena, ya memang ada terobosan," ungkap Vladimir Saldo, pemimpin yang ditempatkan Rusia di bagian-bagian yang diduduki di provinsi Kherson Ukraina mengatakan kepada televisi pemerintah Rusia.
"Ada pemukiman bernama Dudchany, tepat di sepanjang Sungai Dnipro, dan di sana, di wilayah itu, ada terobosan. Ada pemukiman yang diduduki oleh pasukan Ukraina," kata Vladimir Saldo.
Dudchany terletak 40km selatan dari tempat front berdiri sehari sebelumnya, menunjukkan salah satu kemajuan perang tercepat dan sejauh ini yang paling cepat di selatan, di mana pasukan Rusia digali ke posisi yang diperkuat di sepanjang garis depan yang sebagian besar statis sejak awal. minggu invasi.
Baca Juga: Zelensky: Rusia Telah Lama Ingin Mencaplok sebagian Ukraina
Anton Gerashchenko, seorang penasihat kementerian dalam negeri Ukraina, memposting foto tentara Ukraina berpose dengan bendera mereka mengalungkan patung emas malaikat. Dia mengatakan itu adalah desa Mikhailivka, 20km di luar front sebelumnya.
"Pada hari-hari terakhir, kami telah melihat foto pertama Osokorivka ... kami telah melihat pasukan kami di dekat pintu masuk ke Mykhailivka, kami telah melihat pasukan kami di Khreschenivka, di sebelah monumen," Serhiy Khlan, anggota dewan regional Kherson , kepada Reuters.
Kemajuan di selatan mencerminkan taktik yang telah membawa keuntungan besar bagi Kyiv sejak awal September di Ukraina timur, di mana pasukannya dengan cepat merebut wilayah untuk menguasai jalur pasokan Rusia, memotong pasukan Rusia yang lebih besar dan memaksa mereka untuk mundur.
