Diplomat Senior Rusia Balas Seruan Menteri Luar Negeri Ukraina Terkait Kejahatan Rezim Kiev

- 19 Juli 2022, 17:03 WIB
Diplomat Senior Rusia Sergey Vershinin menyerukan penyelidikan kejahatan oleh rezim Kiev yang telah menargetkan dan menyerang fasilitas sipil.
Diplomat Senior Rusia Sergey Vershinin menyerukan penyelidikan kejahatan oleh rezim Kiev yang telah menargetkan dan menyerang fasilitas sipil. /Russian Foreign Ministry/TASS News Agency
 

ISU BOGOR - Diplomat Senior Rusia Sergey Vershinin menyerukan penyelidikan kejahatan oleh rezim Kiev yang telah menargetkan dan menyerang fasilitas sipil.

Wakil Menteri Luar Negeri Rusia itu membalas seruan 'tidak berdasar' Menteri Luar Negeri Ukraina Dmitry Kuleba untuk pengadilan khusus melawan Rusia, menunjukkan bahwa kejahatan perang Kiev yang perlu diselidiki.

"Kami telah mendengar banyak pernyataan serupa, sayangnya, dan rezim Kiev telah menggemakannya," kata diplomat senior Rusia itu sebagaimana dikutip dari Kantor Berita Rusia TASS, Selasa 19 Juli 2022.

 
Kampanye tekanan dan distorsi realitas yang terang-terangan sedang dilancarkan terhadap Rusia, tambahnya, dan mengecam tuduhan itu sebagai tidak berdasar.

Vershinin mengutip informasi yang menunjukkan Rusia dan pasukan sekutunya telah membersihkan lebih dari 60.000 ranjau dan bahan peledak yang ditinggalkan oleh Ukraina sejak dimulainya operasi militer khusus.

"Warga sipil terutama menderita ranjau dan perangkat berbahaya seperti itu, dan ini harus dihukum. Serangan, di mana fasilitas sipil di Donbass ditembaki secara membabi buta, harus dihukum," kata diplomat itu.
 

Dia menyerukan penyelidikan kejahatan oleh rezim Kiev yang telah "menargetkan dan memukul fasilitas sipil."

"Banyak mitra Barat lebih memilih untuk menutup mata terhadap [fakta-fakta ini], dan tetap berpegang pada visi mereka sendiri tentang peristiwa yang bertentangan dengan kenyataan," pungkasnya.

Editor: Iyud Walhadi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x